Apalagi, katanya, investasi terbaik bagi para petani adalah memiliki tanaman yang punya harga tinggi dan kepastian pasarnya. Begitu juga sektor peternakan dan perikanan air tawar dan laut. Sebab sejauh ini, Pj Gubernur Sulsel terus genjot gerakan tebar benih ikan air tawar dan inseminasi.
"Ini merupakan investasi bagi petani dan ke depan perlu kolaborasi antara tokoh pemerintah dan petani untuk mengelola hasil pertanian di Sulawesi Selatan, sehingga mampu meningkatkan perekonomian bagi petani," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gowa Raya, Nawir Kalling, menilai, hubungan Bahtiar Baharuddin dengan aktivis mahasiswa sejauh ini cukup baik. Sehingga koordinasi antara pemerintah dan mahasiswa juga aktivitas pemuda tetap terjaga.
"Beban Pak Bahtiar sebagai Penjabat Gubernur Sulsel cukup berat dengan segala persoalan yang ada, yang selama ini juga menjadi perhatian kami kalangan mahasiswa," kata Nawir. (*)