GOWA, RAKYATSULSEL - Pembangunan Bendungan Jenelata yang terletak di Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa terus berjalan sejak dikerjakan pada Desember 2023 lalu. Salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di Sulawesi Selatan ini rencananya akan mengaliri tiga daerah yakni, Kabupaten Gowa, Maros dan Takalar.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan hadir langsung mendampingi Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin untuk meninjau progres pembangunan untuk memastikan proses pengerjaannya sesuai target.
Adnan mengatakan, proses pembangunan Bendungan Jenelata ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar hingga dapat selesai dan difungsikan sesuai target. Termasuk, terus memantau proses pengerjaannya dapat berjalan sesuai rencana, tanpa kendala sesuai petunjuk yang diberikan pemerintah pusat dan provinsi.
"Alhamdulillah sampai dengan hari ini berkat petunjuk Bapak Gubernur Sulsel kita mampu menyelesaikan seluruh permasalahan-permasalahan yang akan timbul dan tidak menghalangi proses pembangunan ini," ungkapnya disela-sela peninjauan, Rabu (15/5).
Ia mengatakan, saat ini pembebasan lahan akan terus dilakukan oleh pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, meskipun terdapat beberapa kendala karena adanya penataan lokasi. Sebab, sebagian lokasi terdapat kawasan hutan sehingga saat ini terjadi penundaan pembayaran.
"Salah satu kendalanya karena penetapan lokasi, namun solusi kami kepada pihak balai agar sebaiknya yang tidak masuk dalam kawasan hutan agar segera dibayarkan karena memang secara syarat, prosedur dan mekanisme ini sudah tidak ada masalah. Jadi kami minta bantuan pak gubernur untuk mengkomunikasikan dengan Kejati agar bisa sesuai prosedur hukum yang berlaku dan pembayaran pembebasan lahan bisa segera dilanjutkan," jelasnya.
Sementara Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengatakan pihaknya akan terus memantau proyek startegis yang menjadi perhatian pemerintah pusat agar berjalan sesuai yang ditargetkan.