"Semoga itu berberkah bagi pendidikan anaknya di Unhas," ujarnya.
Coba bandingkan UKT perguruan tinggi PTNBH lain di Pulau Jawa, lanjut Prof JJ, Unhas ini paling rendah UKT-nya untuk dikategori kelompok yang sama.
"Padahal Unhas ini kualitasnya sudah setara dengan PTNBH di Pulau Jawa, tapi kita care dengan kondisi ekonomi di wilayah sekitar kita sehingga kita tidak samakan," papar Prof. JJ
Pada kepemimpinanya, Unhas malahan memberikan bantuan beasiswa bagi yang kurang mampu di kampus tersebut. Pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu, lanjut Rektor, Unhas terus lakukan.
"Per Januari 2024 – Mei 2024 ini Unhas telah memberikan beasiswa kepada 8.677 mahasiswa. Yang terbanyak dari pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) dengan 5.689 mahasiswa, menyusul KIP-Kuliah skema bantuan UKT dengan 699 mahasiswa,c
" jelas Prof. JJ.
Hingga kini, kata Prof JJ, beasiswa yang masuk di Unhas sudah ada 35 jenis dengan 8.677 penerima. Ini juga masih terus Unhas upayakan bertambah melalui skim beasiswa Dana Abadi dari alumni-alumni Unhas.
Bagi mahasiswa yang kurang mampu ekonominya, lanjut Rektor, UKT Kelompok I masih tetap dikisaran Rp 500 ribu per semester dan UKT Kelompok II masih sekitar Rp 1 juta per semester.
"Dua UKT ini memang diperuntukkan untuk yang kurang mampu ekonominya (miskin,red). Kondisinya masih sama tahun lalu. Jadi sama sekali tidak ada kenaikan," tandasnya. (Yadi/A)