LUWU, RAKYATSULSEL - Dua bakal calon Bupati Luwu, mengincar kader Demokrat, Muhammad Dhevy Bijak sebagai pendamping atau calon wakil dalam menghadapi Pilkada serentak tahun ini.
Dua bakal calon tersebut yakni Kolonel Infantri Purn Agus Salim dan mantan Anggota DPRD Sulsel Buhari Kahar.
Kolonel Infantri Purn Agus Salim mengaku ada tujuh figur calon wakil yang masuk bidikannya. Salah satunya kader Demokrat. “Dari Demokrat ada Dhevy Bijak,” katanya.
Menurutnya, Dhevy Bijak adalah salah satu figur potensial karena geo politiknya ada di wilayah Warlengara, Lamasi (Walmas). Bahkan ia mengaku telah melakukan komunikasi dengan Dhevy sejak lama. “Komunikasi sejak Idulfitri lalu. Baik dengan dia sendiri termasuk dengan keluarganya,” katanya.
Sementara itu, Buhari Kahar mengaku mendaftar di Partai Demokrat karena ingin menggandeng kader partai berlambang mercy tersebut. “Saya sampaikan ke Demokrat saat mengikuti fit, kalau saya diusung Demokrat saya ingin menggandeng kadernya,” katanya.
Kader Demokrat yang diinginkan adalah Muhammad Dhevy Bijak. Dhevy merupakan Anggota DPR RI, dia juga merupakan putra mantan Wakil Bupati Luwu, Almarhum Syukur Bijak.
“Kalau saya berpasangan Dhevy, menurut saya akan menjadi pasangan kuat. Kalau tidak berpasangan saya harus memikirkan lagi calon 02 yang lain,” ungkapnya.
Diketahui Demokrat hanya memiliki 3 kursi, sementara syarat maju minimal 7 kursi. Buhari mengatakan selain Demokrat dia juga telah melakukan pendaftaran di PKB, PPP dan PDIP.
“Kalau Demokrat punya 3 kursi sementara untuk maju butuh 7 kursi. Artinya butuh tambahan 4 kursi. Inilah yang harus saya upayakan agar mencukupkan syarat dukungan untuk maju di Pilkada Luwu,” tutupnya. (Fahrullah/B)