Salah satu kader terbaik Golkar yang juga santer menguat adalah Indah Putri Indriani, Ketua DPD II Partai Golkar Luwu Utara, yang telah mendapat surat tugas dari DPP untuk mempersiapkan diri bertarung di Pilgub.
Menanggapi hal ini, mantan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, memberikan sinyal baik. Namun, ia menegaskan bahwa keputusan resmi ada di tangan DPP Golkar. "Siapapun bisa saja, yang jelas kader Golkar dikedepankan. Saya masih minta petunjuk DPP," tuturnya.
Jika Golkar dengan modal 14 kursi berkoalisi dengan PDIP yang memiliki 6 kursi, maka koalisi ini sudah lebih dari cukup untuk memenuhi syarat dukungan dan usungan Pilgub Sulsel yang hanya membutuhkan 17 kursi. Meski demikian, Taufan Pawe mengatakan semua kemungkinan masih bisa terjadi.
"Saya masih melihat. Tentu siapa saja bisa potensial. Tapi yang jelas kader Golkar dikedepankan. Itu intinya," tambahnya.
Lebih lanjut, Taufan Pawe juga tak mau mengomentari partai politik lain yang sudah mengumumkan jagoan mereka di Pilgub. Ia mengatakan Golkar tidak ingin terburu-buru, apalagi waktu masih tiga bulan lagi.
"Kaitan ada parpol lain sudah punya jagoan di Pilgub? Golkar kemungkinan ada poros, kita lihat nanti. Kan masih panjang proses, tiga bulan lagi," tukasnya.