MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Bappeda Kota Makassar menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Penerapan Manajemen Risiko Pembangunan Nasional Lintas Sektor pada Program Ketahanan Pangan", Rabu, 29 Mei 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk membahas penerapan manajemen risiko dalam program ketahanan pangan yang melibatkan berbagai sektor.
Dalam acara tersebut, Bappeda mengundang perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebagai narasumber. Mereka memaparkan berbagai aspek terkait manajemen risiko yang mungkin terjadi atau sedang dihadapi dalam pelaksanaan program ketahanan pangan.
"Kegiatan ini penting untuk memastikan bahwa setiap risiko yang mungkin mengganggu ketahanan pangan dapat diidentifikasi dan dikelola dengan baik. Dengan adanya FGD ini, kami berharap dapat menemukan solusi yang komprehensif dan aplikatif," ujar Kepala Bappeda Kota Makassar, Andi Zulkifly Nanda, S.STP., M.Si.
Selain pemaparan dari BPKP, FGD ini juga membahas regulasi terkait ketahanan pangan, manajemen risiko, serta pemantauan dan evaluasi risiko oleh setiap perangkat daerah. Diskusi tersebut diharapkan dapat memberikan pandangan komprehensif mengenai upaya mitigasi risiko dalam ketahanan pangan.
Tak hanya melibatkan perangkat daerah, Bappeda juga mengundang perwakilan dari sektor publik, seperti kelompok wanita tani dan kelompok petani, untuk turut berpartisipasi dalam FGD ini.
Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan perspektif praktis dan pengalaman lapangan yang berharga dalam perumusan strategi ketahanan pangan. (*)