Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan panic buying, karena pasokan pangan di Sulsel masih terkendali dan beberapa daerah penghasil pangan akan segera memasuki masa panen.
"Ini konsekuensi yang harus kita sampaikan. Pada intinya diharapkan tidak menimbulkan kepanikan. Kita berharap stabilitas dan ketersediaan pangan kita terjaga," ujarnya.
Di wilayah Mamminasata’Pa (Makassar, Maros, Sungguminasa-Gowa, Takalar, dan Pangkep), Sub Koordinator Harga Pangan Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, Main Sese Inda Laila, menyampaikan bahwa harga beras premium dan medium bervariasi.
Di Makassar, harga beras premium dan medium masing-masing adalah Rp 14.500 dan Rp 13.250 per kg. Di Kabupaten Maros, harga masing-masing adalah Rp 15.000 dan Rp 13.500 per kg.
"Kabupaten Gowa masih di bawah HET dengan harga beras premium dan medium masing-masing Rp 13.300 dan Rp 12.200 per kg," ungkapnya kepada Rakyat Sulsel, Senin (3/6/2024).
Di Kabupaten Takalar, harga beras premium dan medium juga masih di bawah HET, masing-masing Rp 13.000 dan Rp 12.000 per kg. Sementara di Kabupaten Pangkep, harga beras premium dan medium di atas HET, masing-masing Rp 15.000 dan Rp 13.000 per kg. (Abu/B)