SINGAPURA, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto kembali menghadiri World Cities Summit (WCS) 2024 yang diselenggarakan di Singapura, pada tanggal 2-4 Juni 2024.
WCS diselenggarakan bersama oleh Center for Liveable Cities (CLC) Singapura dan Urban Redevelopment Authority (URA). Tahun ini WCS mengusung tema yaitu 'Liveable and Sustainable Cities: Rejuvenate, Reinvent, Reimagine'.
Di hari pertama pelaksanaan WSC di Singapura, Danny Pomanto mengunjungi Central District Singapura bersama dengan wali kota di dunia.
Pada kesempatan tersebut, Danny Pomanto bersama dengan rombongan diterima langsung Mayor Denise Phua. Agenda ini bertujuan mengunjungi komunitas yang ada di wilayah Central District Singapura.
Lebih lanjut, Danny Pomanto menjelaskan ia bersama wali kota lainnya melihat bagaimana masyarakat di sana belajar tentang Artificial Intelligence (AI). Contohnya penggunaan Chat GPT (Generative Pre-trained Transformer) di dalam kehidupan sehari-hari.
Chat GPT adalah teknologi kecerdasan buatan yang dapat memudahkan penggunanya dalam mencari informasi, memberi respon menyerupai respon manusia, bahkan menulis esai. Jadi, masyarakat dimotivasi untuk melek teknologi digital secara produktif.
"Jadi kita belajar dan mendapat pengalaman langsung dengan melihat bagaimana kehidupan sehari-hari masyarakat yang ada di wilayah itu," beber Danny Pomanto, Minggu (2/6).
Ia bersama rombongan juga mengunjungi UMKM yang ada di wilayah Central District Singapura. Juga berbaur ke dalam kebudayaan lokal masyarakat yang ada di wilayah tersebut .
Usai mengunjungi Central District Singapura, Danny Pomanto mengikuti agenda makan siang bersama para wali kota peserta WCS 2024, dimana Indranee Rajah, Menteri Senior untuk Keuangan dan Pembangunan Nasional bertindak selaku tuan rumah.
Agenda terakhir di hari pertama WCS 2024 adalah WCS Mayor Forum atau Forum Wali Kota dan akan dipandu oleh Desmond Lee Menteri Pembangunan Nasional Singapura.
"World Cities Summit adalah pertemuan wali kota se-dunia dan para pakar untuk kita membicarakan dan mendiskusikan/sharing ilmu dan pengalaman dalam menjawab tantangan perkotaan saat ini," tutupnya. (Shasa/B)