Selain itu, Didik secara tegas juga membantah kabar bahwa salah satu tahanan yang kabur itu merupakan tersangka kurir narkotika seberat 30 kilogram yang baru saja diungkap oleh Polres Barru.
"Bukan, yang tersangka (kurir narkotika) 30 kilogram, aman. Itu masih ada di tempat (di dalam ruangan sel)," sebutnya.
Hingga saat ini, Polres Barru dibantu oleh Polda Sulsel disebut masih sedang melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang kabur. Didik memastikan pihaknya akan bekerja dengan profesional dalam menuntaskan masalah ini.
Bahkan, kata dia, Polda Sulsel telah mengintruksikan seluruh personel Polres Barru maupun Polsek jajarannya untuk melakukan pengecekan secara berkala agar kejadian serupa tak terulang kembali.
"Masih dilakukan pencarian dan pengejaran. Masih dalam proses pengejaran, mudah-mudahan bisa segera ditemukan. Semua juga diintruksikan melakukan pengecekan ruang tahanan, apakah itu memadai atau ada bangunan yang memang bisa dimanfaatkan oleh para tahanan untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan seperti kabur," pungkasnya. (Isak/B)
