MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hanura Sulsel kini mengeluarkan rekomendasi terhadap 9 bakal calon walikota Makassar yang akan bersaing pada November nanti.
Mereka adalah Munafri Arifuddin, Adi Rasyid Ali, Ahmad Susanto, Irwan Adnan, Amri Arsyid, Indira Yusuf Ismail, Abdul Rahman Bando, Najmuddin dan Rahman Pina.
Ketua DPC Partai Hanura Makassar, Muh Yunus mengatakan, sebenarnya ada 12 pendaftar di Makassar. Hanya saja, dia pendaftar yaitu Rudianto Lallo dan Nasrun, sehingga tidak mendapatkan rekomendasi.
Sementara satu lagi ada nama Andi Seto Gadhista Asapa. Dia sudah mendaftar dan mengembalikan formulir tetapi belum ikut fit and proper test. Sehingga, rekomendasi bisa saja diberikan ketika dia sudah siap mengikuti fit and proper test.
”Jadi masih ada satu yang belum fit and proper test, Andi Seto. Itu tergantung dia kapan punya waktu, karena kami dinamis. Sebenarnya kami sudah tutup, cuma dia sudah lengkap berkasnya, jadi dapat kebijakan,” tegasnya.
Ketua Amsal Sampetondok menegaskan rekomendasi ini diberikan kepada semua pihak yang serius berjuang bersama Hanura. Itu sebabnya, pihaknya menyertakan sejumlah syarat kepada para kandidat.
Amsal menegaskan poin utama untuk mendapatkan tiket Hanura di Pilkada adalah elektabilitas, mampu merangkul koalisi, dan siap berjuang untuk rakyat. Itu dianggap jauh lebih penting dibanding mahar politik.
”Tidak ada mahar! Yang jelas mau berjuang untuk kepentingan rakyat, kemudian surveinya bagus. Kita kan mau menang, jadi kami ambil yang terbaik,” tegasnya. (Fahrullah/B)
