TAKALAR, RAKYATSULSEL- Pemerintahan yang baik harus berlandaskan agama dan nilai-nilai kebaikan. Salah satu cara untuk menanamkan kebaikan adalah melalui Gerakan Shalat Berjamaah di Masjid, Membaca Al Quran, salat Dhuha dan Gerakan Sedekah Subuh.
Pj Bupati Takalar, Setiawan Aswad menyampaikan hal ini saat memimpin Apel Gabungan seluruh OPD Lingkup Kabupaten Takalar di Lapangan Upacara Kantor Bupati Takalar pada Senin, 10 Juni 2024.
Dalam apel tersebut, Setiawan menekankan pentingnya menjadi manusia yang bermanfaat dan rajin bersedekah. Ia mengajak semua pihak untuk menyemarakkan sedekah Rp 1.000 sehari, yang dapat dikumpulkan dan digunakan untuk keperluan baik seperti pemberantasan kemiskinan ekstrem, penanganan stunting, serta sumbangan ke masjid atau panti asuhan. Kegiatan kecil seperti ini, menurutnya akan berdampak besar seiring berjalannya waktu.
"Mari kita ikuti arahan Gubernur Sulsel dengan menyemarakkan gerakan Sedekah Subuh, membaca Alquran, salat Dhuha dan salat berjamaah. Hentikan aktivitas saat waktu sholat tiba dan segera laksanakan sholat berjamaah di masjid. Dengan mendasari pekerjaan kita pada ajaran agama, kita dapat bekerja sesuai dengan nilai-nilai tersebut," jelasnya.
Setiawan juga menegaskan bahwa sebagai pemerintah, kita harus terjun langsung ke lapangan untuk memantau progres dan mengidentifikasi masalah yang dihadapi di OPD, kecamatan, kelurahan dan desa guna memberikan solusi yang tepat. (Supahrin)
