Tingkatkan Kualitas SDM ASN, Pj Bupati Bantaeng Teken Kerjasama dengan LAN 

  • Bagikan
Pj Bupati Bantaeng, Andi Abubakar menandatangani Nota Kesepahaman atau MoU dengan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN-RI) dalam rangka penguatan kapasitas ASN Kabupaten Bantaeng yang digelar di Ruang Rapat Pimpinan, Gedung B LAN, Jakarta Pusat.

BANTAENG, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng menandatangani Nota Kesepahaman atau MoU dengan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN-RI) dalam rangka penguatan kapasitas ASN Kabupaten Bantaeng yang digelar di Ruang Rapat Pimpinan, Gedung B LAN, Jakarta Pusat, Senin (10/06).

Pj Bupati Bantaeng, Andi Abubakar hadir secara langsung mewakili Pemkab Bantaeng dalam penandatanganan MoU sebagai bukti kesiapan pemerintah daerah dalam mengemban kewajiban untuk meningkatkan kemampuan aparatur daerah agar sesuai dengan tuntutan dan harapan masyarakat Kabupaten Bantaeng.

Mengingat setiap daerah saat ini membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dan keterampilan yang semakin baik, maka Pj Bupati Bantaeng berharap melalui penandatanganan MoU ini tercipta win win solution antara semua pihak yang terlibat demi meningkatnya pelayanan terhadap masyarakat melalui peningkatan ASN daerah.

"Melalui nota kesepahaman ini diharapkan tercipta win win solution, untuk meningkatkan SDM aparatur pemerintah Kabupaten Bantaeng, di tengah tuntutan pelayanan masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat, murah dan akurat," jelas Pj Bupati Bantaeng dalam sambutannya.

Pada akhir sambutannya, Pj Bupati Bantaeng menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala LAN RI, Muhammad Taufiq yang telah memfasilitasi terlaksananya penandatanganan nota kesepahaman pada hari ini guna terjalin kerjasama yang baik antara LAN RI dengan Pemkab Bantaeng.

Selain Pemkab Bantaeng, LAN RI juga mengundang beberapa instansi pemerintah lainnya untuk turut menandatangani MoU, yaitu Asisten Kepolisian Negara Republik Indonesia Bidang Sumber Daya Manusia yang diwakili oleh Kepala Biro Pengkajian dan Strategi SSDM Polri, Brigadir Jendral Polisi Agoes Soejadi Soepraptono, Kepala BRIN yang diwakili oleh Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan, Mego Pinandito, Bupati Mahakam Ulu, Bonifasius Belawan Geh, Plt Bupati Muna, Bahrun Labuta, Rektor Universitas Brawijaya, Widodo yang diwakili oleh Direktur Kerja Sama, Agung Sugeng Widodo, dan Ketua Lembaga Pendidikan Tinggi Nadhlatul Ulama yang diwakili oleh Mustadin Taggala. (Jet)

  • Bagikan