Resmi, DPP PKB Terbitkan Rekomendasi Kepada Pasangan Kr Patta – Moch Noer Alim di Pilkada Jeneponto 2024

  • Bagikan
Ketua DPW PKB Sulsel, Azhar Arsyad menyerahkan rekomendasi penetapan H. Muhammad Sarif Kr Patta - Moch. Noer Alim Qalbi sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto 2024, Selasa (11/6/2024).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara resmi menerbitkan surat rekomendasi penetapan H. Muhammad Sarif Kr Patta - Moch. Noer Alim Qalbi sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto 2024.

Rekomendasi nomor 30019/DPP/01/VI/2024 ditandatangani langsung oleh Ketum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Sekretaris Jenderal M. Hasanuddin Wahid di Jakarta.

Penyerahan dilakukan Ketua DPW PKB Sulsel Azhar Arsyad didampingi Sekretaris Muhammad Haekal di Kantor DPW PKB Sulsel yang baru di Jl Prof. Abdurahman Basalamah Makassar (ex Recing Center), Selasa (11/6/2024) siang.

Azhar Arsyad menyampaikan rekomendasi terbit setelah melalui tahapan sesuai peraturan partai nomor 10 tahun 2024. Serta proses pilkada PKB melalui tahapan persiapan, penjaringan, penetapan, pendaftaran dan pemenangan Cakada.

Dalam surat rekomendasi disebutkan Muhammad Sarif - Moch Noer Alim dipandang mempunyai kapasitas dan memenuhi syarat untuk ditetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Jeneponto periode 2024-2029.

"Bismillah. Mulai hari ini tidak ada lagi alasan tidak bekerja dan meyakinkan masyarakat. Karena Partai PKB dimandatkan untuk melayani masyarakat, jadi harus menunjukan itu," kata Azhar.

Azhar yang juga Wakil Ketua II Komisi D DPRD Sulsel mengungkapkan tidak meragukan kapasitas dari Karaeng Patta sebagai calon Bupati Jeneponto.

Karaeng Patta berkarir dari bawah mulai dari mantan kepala desa hingga mantan sekda di Jeneponto.

"Memenuhi syarat sebagai bupati, beliau berkarir dari bawah sampai puncak pemerintahan sebagai sekda dan saat ini masuk lagi DPRD provinsi," jelas Azhar.

Pasca rekomendasi ini, sambung Azhar meminta kepada Karaeng Patta dan pasangannya berkoordinasi dan melibatkan strukutur PKB Jeneponto dalam penyusunan program kerja, pembentukan tim pemenangan dan rekrutmen saksi.

Selain itu mewajibkan kepada struktur PKB dan anggota legislatif dan anggota PKB Jeneponto untuk bekerja keras dalam rangka memenangkan Karaeng Patta - Moch Noer Alim di Pilkada Jeneponto.

"Saya minta seluruh struktur partai dan 6 anggota DPRD Jeneponto singsingkan lengan bekerja keras mendukung kandidat kita," seru Azhar.

Bahkan Azhar yang juga digadang maju Pilkada Makassar ini mengultimatum kepada seluruh struktur partai dan anggota untuk tegak lurus menangkan Kr Patta.

"Harga mati (memenangkan) tidak ada alasan, kalau ada yang membelot ada sanksi partai yakni mundur. Karena ini rekomendasi penetapan final ditandatangani ketum dan sekjen," katanya.

"Siapa coba main dua kaki menerima sanksi partai. Tidak boleh lagi bermain dengan kandidat lain, ini formal, resmi keputusan untuk Kr Patta," lanjut Azhar.

Keluarnya rekomendasi ini kepada Kr Patta yang juga Ketua DPC PKB Jeneponto semakin optimis untuk memenangkan pilkada. "Sangat optimis, apalagi capaian caleg kita dari 4 ke 6 ini makin meyakinkan masyarakat," katanya.

Terkait kursi yang belum cukup 8 untuk syarat maju, menurut Azhar adalah bagian dari konsolidasi politik. Dengan basis yang ada Kr Patta juga sangat terbuka kepada partai apa saja, karena sejatinya banyak yang potensi bersama.

"Beliau terbuka dan telah menjalin komunikasi dengan partai-partai untuk berkoalisi bersama membangun Jeneponto lebih baik," tutupnya.

Sementara Kr Patta bersyukur atas kepercayaan DPP PKB dengan menerbitkan rekomendasi ini. "Saya berterima kasih kepada DPP, DPW dan seluruh jajaran PKB yang memercayakan kami bertarung di perhhelatan ini. Ini adalah mandat yang harus kami manfaatkan dan maksimalkan untuk kepentingan rakyat," ucapnya.

Sekedar deketahui, DPP PKB sebelumnya telah mengeluarkan surat rekomendasi untuk tiga daerah seperti Maros, Gowa dan Selayar. Kali ini Jeneponto, selanjutnya menyusul Takalar. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version