"Proses hukumnya terus jalan. Nanti kalau ada perkembangan kita update karena besok baru masuk kantor," sambungnya.
Untuk diketahui, aksi perundungan atau bullying yang dilakukan beberapa siswa SMP terhadap teman sekolahnya ini sempat viral di sosial media.
Dalam video beredar itu, menampilkan ada lebih dari tiga orang siswa menggunakan seragam olahraga sekolah mengelilingi korban sambil melakukan perundungan. Mirisnya, salah satu diantara siswa tersebut terlihat melayangkan tendangan ke arah kepala korban yang sudah jongkok di lantai.
Selain itu, siswa yang melakukan perundungan juga nampak meminta korban untuk melompat dari lantai dua gedung sekolah.
Menurut informasi, aksi perundungan siswa itu terjadi di SMP Negeri 04, Jalan Pongtiku, Kecamatan Tallo, Kota Makassar. Korbannya merupakan siswa Kelas I SMP berinisial MH yang juga seorang dwarfisme atau seseorang yang berperawakan lebih pendek dari orang seusianya pada umumnya.
Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 4 Makassar Husain Patta yang diwawancara usai kejadian ini viral membantah adanya tindakan perundangan yang dilakukan siswanya.
"Sebenarnya bukan bully, sebenarnya ini yang korban dalam video adalah anak yang suka melucu di sekolah dan selalu menjadi sasaran ejekan dijahili," kata Husain kepada wartawan, Jumat (13/6/2024) lalu.
Menurut Husain, tindakan tersebut sudah biasa terjadi di lingkungan sekolahnya. Dimana korban acap kali tiba-tiba diangkat dari belakang oleh teman dan beberapa kakak kelasnya.