Prodi Ekonomi Pembangunan Unismuh Raih Akreditasi Unggul

  • Bagikan
Kedatangan tim penilai dari LAMEMBA

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Program Studi (Prodi) Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar  meraih Akreditasi Unggul.

Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan No. 1272/DE/A.5/AR.10/VI/2024 dan diperoleh dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (LAMEMBA).

Dekan FEB Unismuh Makassar, Dr Andi Jam'an, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian ini. 

"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas akreditasi Unggul yang diraih Prodi Ekonomi Pembangunan. Ini adalah buah kerja keras seluruh sivitas akademika yang senantiasa berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di Unismuh," ujarnya.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan Universitas dan Badan Penjaminan Mutu (BPM) Unismuh atas dukungan dan arahan yang diberikan selama proses akreditasi," tambah Andi Jam'an.

Ketua Prodi Ekonomi Pembangunan, Asdar SE MSi, turut menyampaikan rasa syukurnya. "Kami sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian ini. Akreditasi Unggul ini merupakan hasil dari kerja keras dan dedikasi seluruh tim, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa," ujarnya.

Asdar menjelaskan, proses meraih akreditasi Unggul ini tidaklah mudah. Persiapan hingga Asesmen Lapangan memakan waktu kurang lebih 1,5 tahun. 

"Suka dukanya banyak mengingat indikator meraih Akreditasi Unggul di LAMEMBA begitu sangat sulit. Daya saing internasional itu yang menjadi poin utama," ungkapnya.

Namun, berkat kerja keras dan komitmen seluruh tim, 11 dimensi daya saing internasional yang dipersyaratkan LAMEMBA berhasil dipenuhi, termasuk tata kelola, kerjasama, kebijakan PMB, layanan akademik, kinerja akademik, pengembangan karir, pengelolaan dosen, kurikulum, jaminan pembelajaran, kerjasama dan pendanaan penelitian dan PkM, serta lulusan yang bekerja di tingkat internasional.

"Alhamdulillah sarana prasarana juga sangat mendukung dan juga berdaya saing internasional dengan adanya kerjasama dengan AMCF," tambah Asdar. (Hikmah/A)

  • Bagikan