Tangis Haru Seorang IRT di Parepare Tak Mampu Dibendung Usai Terima Kunci Rumah Dari Polres Parepare

  • Bagikan

PAREPARE, RAKYATSULSEL - Rumah tidak layak huni milik Ani Supriatni, Wanita asal Magetan Jawa Tengah yang kini berdomisili di Kelurahan Cappa Galung Kecamatan Bacukiki Barat, masuk dalam program bedah rumah Polri Presisi Dalam rangka HUT Bhayangkara ke 78.

Impiannya untuk memiliki rumah layak huni, telah diwujudkan oleh Polres Parepare melalui bantuan bedah rumah.

Ani Supriatni usai menerima kunci rumah dan beberapa bantuan baik berupa uang, maupun peralatam dapur tak bisa menyembunyikan rasa harunya di depan Wakapolres Parepare Kompol Muttalib.

Ani Supriatni mengaku rumahnya yang berdinding kayu rapuh, telah dibongkar oleh pihak kepolisian dan diganti menjadi rumah permanen dari baja ringan.

"Alhamdulillah saya menerima bantuan rumah bongkar. Bukan lagi semacam bedah rumah karena rumah saya langsung dibongkar 1 rumah, " ucap warga Magetan ini dengan mata berkaca-kaca.

Ia mengaku, tak ada lagi perasaan takut dikala malam tiba yang sebelumnya ia bersama tiga orang anaknya tidur berlantaikan tikar di atas tanah.

"sekarang enakmi perasaanku. Tidak ada lagi rasa takut-takut saat hujan, longsor dan banjir. Tidak seperti dulu tidurku cuma di atas tanah, kadang binatang-binatang seperti tikus ataulun ular masuk ke rumah. Sekarang rumah saya sudah sangat layak untuk dihuni, " tuturnya sambil mengusap air matanya yang tidak mampu ia bendung.

Seringkali Ibu tiga anak ini mengucap rasa syukur dan terimakasih kepada pihak kepolisian dari Polda Sulawesi Selatan dan terkhusus Kapolres Parepare bersama jajarannya yang telah membantunya untuk memiliki rumah layak huni.

"saya bersyukur sekali, Alhamdulillah dibantu oleh Pak Kapolda, Bapak Kapolres bersama jajarannya yang tidak bisa saya sebut satu-persatu. Saya sudah bersyukur telah dibantu rumah saya diperbaiki sampai selesai. Terimakasih banyak Bapak Kepolisian, " ucapnya sambil menitikkan air mata.

Wakapolres Parepare, Kompol Muttalib, usai memberi bantuan beda rumah dan perabot rumah tangga mengatakan, bantua yang diberikan kepada Ani Supriatni, merupakan rangkaian kegiatan Bakti Sosial dalam memperingati Hut Bhayangkara yang ke-78.

" Dalam rangkaian peringatan HUT Bhyangkara yang ke-78 kita menggelar bakti sosial, rencanaya kita bedah 4 rumah warga, namun yang sudah jadi rumah ibu Ani. Tak hanya itu, kita juga gelar berbagai kegiatan, seperti bantuan tongkat disabilatis kepada penyandang disibalitas dan donor darah, " Terang Muttalib.(Yanti)

  • Bagikan

Exit mobile version