MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Merayakan eksistensi 52 tahun, Pabrik terigu Interflour Indonesia meluncurkan produk terbaru yakni Kawan Baru kemasan 1 kilogram (kg).
Momentum tersebut digelar dalam acara spektakuler bertajuk "Kawan Baru, Karya Baru untuk Negeri" dan kampanye “Cuan Baru dari Kawan Baru” di Mal Panakkukang, Kota Makassar, Minggu 30 Juni 2024.
Dengan peluncuran Kawan Baru kemasan 1 kg, Interflour semakin menegaskan komitmennya untuk mendukung perkembangan industri kuliner di Indonesia serta memberikan yang terbaik bagi para konsumennya.
Senior Vice President Interflour Indonesia, Christiany Hopemi Situru yang hadir langsung mengatakan, lebih dari setengah abad pabrik terigu Interflour Indonesia telah membuktikan komitmennya dengan menghadirkan produk berkualitas tinggi dengan didukung oleh teknologi ramah lingkungan.
"Dengan proses produksi yang dilakukan di dua pabrik yang berlokasi di Makassar dan Cilegon, Interflour memastikan setiap produk yang dihasilkan memenuhi standar mutu tinggi melalui sertifikasi FSSC 22000 (Food Safety System Certification) yang diakui secara global. Dengan kapasitas produksi 3200 metrik ton per hari, kami siap memenuhi kebutuhan tepung terigu seluruh Indonesia. Berbagai penghargaan yang kami terima, seperti Superbrands dan CSR Award, adalah bukti nyata dedikasi kami terhadap masyarakat Indonesia,” jelasnya.
Lanjut dia, pabrik terigu Interflour Indonesia tidak hanya fokus pada kualitas produk, namun juga pada pengembangan SDM dan penerapan sistem konservasi energi yang efisien.
Interflour Indonesia telah menerima berbagai penghargaan bergengsi, seperti Superbrands untuk merek terigu Kompas, Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta penghargaan Industri Hijau dari Kementerian Perindustrian.
"Pencapaian ini menunjukkan komitmen Interflour terhadap prinsip keberlanjutan dan kualitas produk. Selain itu, Interflour juga menjunjung tinggi aspek keselamatan dan kesehatan kerja, yang dibuktikan dengan penghargaan Zero Accidents," lanjutnya.
Berbicara mengenai kontribusi, pihaknya menyadari saat ini industri kuliner di tanah air semakin berkembang pesat dengan hadirnya banyak penggerak industri kuliner berbasis tepung terigu seperti bakery, kedai mie, cafe, dan UMKM lainnya.
"Kami berkomitmen mendukung pertumbuhan industri tersebut dengan meluncurkan tepung terigu Kawan Baru dalam kemasan retail 1 kg untuk menghasilkan berbagai produk roti manis. Melalui inovasi ini, kami optimis para UMKM dapat menghasilkan produk yang lebih unggul sehingga dapat menggerakan pertumbuhan ekonomi nasional,” tambah Christiany Hopemi Situru.
Pemilik UMKM Roti Berdikari dan salah satu pengguna tepung terigu Kawan Baru, Edwin menambahkan, Kawan Baru adalah solusi yang tepat bagi para UMKM kuliner untuk memenangkan hati konsumen dalam kompetisi kuliner yang semakin ketat.
"Dengan kualitas yang tinggi, produk ini sangat membantu kami dalam memproduksi roti yang dapat mempertahankan cita rasa roti Berdikari. Kami sangat mengapresiasi langkah Interflour dalam mendukung UMKM melalui produk ini," kata dia.
Acara ini memperlihatkan dukungan Interflour dan juga kolaborasi dengan berbagai mitra dan penggerak industri kuliner dengan beragam aktivitas seperti pembuatan Diorama Benteng Rotterdam untuk pertama kalinya dari roti, penyerahan logam mulia dan motor bagi yang beruntung dari ribuan partisipan program "Kemilau Terigu Interflour" dan mencapai hampir 30.000 kupon undian, Food Bazaar serta edukasi pembuatan roti dalam baking demo bersama chef terkemuka.
Alumni Master Chef Season 10, Chef Rahman Kodong yang juga pengguna tepung terigu yang diproduksi oleh Interflour mengaku telah mengenal terigu Kompas sejak kecil.
"Saya sudah mencoba baking menggunakan Kawan Baru dan sangat terkesan dengan kualitas tepung terigu ini. Hasil roti manis yang saya buat dengan tepung ini teksturnya halus dan lembut. Produk ini juga sangat mudah diolah. Hasilnya dapat dilihat dalam diorama Benteng Rotterdam bersama Politeknik Pariwisata Makassar dan ICA, yang kualitasnya sangat memuaskan," tutupnya. (***)