MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Berbagai kegiatan digelar dalam menyemarakkan HUT Ke-78 Bhayangkara Polri, yang jatuh pada 1 Juli 2024. Mulai dari lomba, karikatur, domino hingga lomba karya jurnalistik, termasuk sejumlah kegiatan sosial lainnya.
Namun, berbeda dengan yang ditunjukkan oleh Satgas Kappang yang bertugas di poros Mallawa, Kabupaten Maros.
Satgas yang dikomandoi Iptu Kamal ini, justru membuat lomba kritik dan saran. Lomba kritik dan saran itu, ditujukan untuk para sopir yang melintas di ruas jalan Mallawa Poros Maros-Bone.
Para sopir yang melintas diminta untuk singgah di posko Satgas Kappang lalu menuliskan kritik dan sarannya.
"Jadi para sopir kami minta untuk mengkritik prihal pelaksanaan tugas kami jika dalam mengurai kemacetan di jalan poros Bone-Maros itu," kaya Iptu Kamaluddin, Senin (1/6/2024).
Tapi untuk mengikuti lomba tersebut, syaratnya adalah cukup dengan menunjukkan SIM dan STNK yang masih berlaku. Syarat ini sengaja dibuat sebagai penanda bawa para sopir yang melintas di wilayah tersebut taat dalam berlalulintas.
"Tapi dengan catatan wajib disertai saran yang membangun, agar kami juga bisa berbenah untuk lebih baik lagi memberikan pelayanan," terangnya.
Dijelaskan, lomba ini berlaku khusus hari ini di HUT Ke-78 Bhayangkara Polri. Hadiahnya, juara I Rp 500 ribu, juara 2 Rp 300 ribu dan juara III Rp 200 ribu. Selain itu ada juga Jersey sahabat polantas yang disediakan.
"Kami siapkan sejumlah hadiah menarik serta sejumlah uang tunai untuk kritik dan saran yang paling membangun prihal perbaikan pelayanan Lalu lintas," ucap Perwira Pengendali Satgas Kappang ini.
Diketahui Satgas Kappang bertugas mengurus kemacetan di Kappang dan Tompo Ladang yang sementara menjalani proses pelebaran jalan.
Satgas yang diinisiasi oleh Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi dan Dirlantas Polda Sulsel Kombes Pol I Made Agus Prasatya itu, menyiagakan 50 personel Satlantas. Tujuannya, agar proyek pelebaran jalan tidak menggangu arus lalu lintas di poros Maros-Bone. (Isak/B)