MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dinas Sosial (Dinsos) Sulawesi Selatan (Sulsel) bakal menyasar 400 penyandang kusta di Sulsel untuk diberikan bantuan keuangan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos, Abdul Malik Faizal menyampaikan bantuan tersebut akan diberikan tahun 2024 ini.
Kata dia, berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh pihaknya, saat ini terdapat 1000 penyandang kusta yang tersebar pada 24 kabupaten dan kota yang ada di Sulsel.
Hanya saja kata dia, saat ini Dinsos Sulsel baru mampu memberikan bantuan kepada 400 penyandang kusta tersebut.
“Untuk bantuan para penyandang kusta, setiap tahun ada 400 penerima, tahun ini juga. karena anggaran kita sangat terbatas. Tapi insyaallah tahun depan kita usulkan tambah lagi, minimal 700 bisa kita berikan bantuan,” ungkapnya.
Ia menjabarkan, bantuan tersebut akan diberikan secara individu dan bukan per kepala keluarga. Setiap bulannya akan dialokasikan Rp 150 ribu per orang, tetapi penyaluran bantuannya itu akan dilakukan tiga bulan sekali.
“Jadi bisa saja dalam satu rumah penerimanya lebih dari dua orang,” sebutnya baru-baru ini.
Kata dia, bantuan itu bakal menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2024. Bantuan tersebut merupakan salah satu upaya untuk meringankan beban para penerimanya, jika diberikan bantuan berupa alat produksi untuk perdagangan, pendapatan yang baik belum dirasakan. Sebab, dagangan mereka tidak terlalu laku di masyarakat.
Ia mengatakan, rujukan pemberian bantuan tersebut juga merujuk pada masyarakat yang memiliki resiko sosial.
“Karena aturannya sebenarnya bansos itu tidak boleh berulang, satu kali. Kenapa dia berulang, karena dia ini berisiko sosial, jadi mereka juga dapat bantuan lainnya selain dari Pemprov Sulsel” paparnya.
Ia menyampaikan, Dinsos Sulsel juga aktif melakukan pencadangan data semua jenis penerima bantuan sosial.
“Alhamdulillah data kami Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) tidak ada masalah semua aman. Saya tidak tahu apakah masuk di pusat data nasional. Tapi kita back up seluruh data se-Sulsel. Back up terus tiap hari karena ada update tiap harinya. Selain aplikasi kami juga back up secara manual,” kuncinya. (Abu/A)