Perusahaan juga mengirimkan bantuan untuk lansia berupa sarung, bedak gatal, rheumacyl, purol, minyak kayu putih, minyak gosok, pakaian dalam, serta kebutuhan dapur seperti kompor, sendok, gelas, piring, alat memasak, bumbu dapur, air minum, dan sembako.
Tidak hanya bantuan logistik, PT Vale juga mengerahkan Tim Emergency Response Group (ERG) ke lokasi banjir bandang untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban. Selain itu, PT Vale mengirimkan dua alat berat dan satu dump truck dari Sorowako ke Luwu untuk membantu pembukaan akses jalan yang tertutup longsor, memudahkan akses jalan dan bantuan susulan dari berbagai pihak untuk masyarakat yang terkena bencana.
"Tiga prioritas utama perusahaan adalah people, planet, dan profit. Kami tidak hanya mencari profit, tetapi juga memperhatikan masyarakat dan lingkungan sekitar agar tetap sejalan dengan prinsip-prinsip keberlanjutan yang kami anut," tutup Endra Kusuma.
Sementara itu, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, menuturkan bahwa Hari Bhayangkara ke-78 merupakan momentum yang tepat bagi seluruh jajaran Polri untuk merefleksikan kinerja yang telah dilakukan dan mengemban amanah yang dipercayakan oleh masyarakat dan negara.
“Sebagaimana prinsip hari esok harus lebih baik, maka peringatan Hari Bhayangkara kali ini dapat kita jadikan sebagai batu pijakan untuk melangkah maju ke arah yang lebih baik melalui berbagai upaya penguatan serta perbaikan terhadap kelemahan dan kekurangan demi terwujudnya Polri presisi,” ujarnya. (*)
