Arya Fatawali Barlian, Taruna Akmil Asal Takalar, Lulus ‘Cumlaude’

  • Bagikan
Arya Fatawali Barlian bersama ayahanda

TAKALAR, RAKYATSULSEL - Arya Fatawali Barlian, taruna asal Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, meraih prestasi gemilang dengan lulus 'cumlaude' dari Akademi Militer. Arya berhasil mencatatkan namanya dalam daftar 45 wisudawan terbaik dari total 417 taruna yang diwisuda pada Tahun Ajaran 2023/2024 di Gedung Lili Rochly, Akademi Militer, Magelang, Jumat, 4 Juli 2024.

Arya, putra pertama dari pasangan Aminuddin Barlian dan Rosdiyana, lahir di Makassar pada 5 Februari 2000. Ia tumbuh besar di Takalar, kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kota Makassar. Nama Barlian yang ia sandang merupakan penghormatan kepada sang kakek dan nenek, H. Bara Lau dan Dg Tanning, yang merupakan mantan kepala desa terlama di kampungnya.

Panggilan akrab Arya di Takalar adalah Ande atau Daeng Pasanre, sebuah nama khas orang Bugis-Makassar yang juga merupakan nama panggilan kakek dari Ibunya, Rosdiyana.

Arya menaruh minat besar dalam dunia militer sejak kecil, terinspirasi oleh ayahnya, Aminuddin Barlian, yang pernah berdinas sebagai anggota TNI dan kemudian kembali ke birokrasi setelah lulus dari Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) tahun 1992. Ayahnya juga mengikuti program wajib militer dan ditugaskan di Kodam IV Diponegoro, Korem 072/Pamungkas dengan pangkat Letda Infanteri.

Meskipun pernah mengalami kegagalan saat mendaftar di Akademi Kepolisian, Arya tidak patah semangat. Kegagalannya tersebut justru menjadi motivasi bagi Arya untuk terus meningkatkan kemampuannya hingga pada akhirnya ia sukses meraih prestasi gemilang di Akademi Militer.

"Alhamdulillah, ini semua berkat doa dan dukungan banyak pihak. Mohon doa, semoga Allah memberikan kemudahan kepada Anakda Arya Daeng Pasanre dalam menjalani hari-harinya ke depan sebagai Abdi Negara," kata Rosdiyana, Ibunda Arya, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.

Dengan demikian, prestasi Arya Fatawali Barlian tidak hanya merupakan kebanggaan bagi keluarga dan Takalar, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda untuk terus berjuang dan menggapai mimpi-mimpi mereka dalam mewujudkan cita-cita di bidang militer. (Tiro)

  • Bagikan