Danny Pomanto Incar Koalisi KIM di Pilgub Sulsel 2024

  • Bagikan
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan, Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto, enggan terburu-buru mengumumkan partai pengusung dan pendampingnya untuk menghadapi Pilkada Serentak pada 27 November mendatang.

"Saya harus melakukan pencermatan lagi, bukan sekadar menentukan pilihan atau gabungan," kata Danny saat ditemui, Rabu (10/7/2024).

Pastinya, kata Danny, partai koalisi dan pendampingnya terus berproses. Targetnya bulan ini sudah rampung. Ini menjadi pencermatan sebelum mengumumkan sosok pendamping dan partai koalisi.

"Saat ini, saya menunggu partai-partai besar untuk berkoalisi. Insya Allah, bulan ini kecukupan kursi sudah cukup, tapi saya tetap membuka diri," kata Wali Kota Makassar itu.

Menurut Danny, komunikasi dengan elit partai terjalin intens. Namun, Danny enggan menyebutkan secara spesifik partai yang bakal menjadi pengusungnya.

Intinya, diakui Danny, pihaknya berupaya mencukupkan syarat pengusungan 20 persen atau dukungan 17 kursi DPRD Sulsel.

"Jangan mi saya sebut, tunggu saja tanggal mainnya. Kita sementara melihat potensi minimal tiga partai. Kelihatannya bisa empat, bahkan lima, tapi semua itu tergantung kenyamanan koalisi," ucapnya.

Di samping itu, diakui Danny, tidak menutup kemungkinan salah satu partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan bergabung menjadi pengusungnya.

"Koalisi Indonesia Maju itu adalah pemenang (Pilpres). Saya berharap koalisi ini bisa membangun Sulsel lebih cepat," tukas Wali Kota Makassar berlatar belakang arsitek itu.

Danny telah mengikuti fit and proper test di DPP PKB bulan Juni lalu. Ia juga baru saja mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di PPP pekan lalu, bertepatan dengan awal Juli 2024.

  • Bagikan