Pilkada 2024 Semakin Dekat Anggaran Belum Cair, KPU Sulsel Cuman Bisa Menunggu

  • Bagikan
karikatur/rambo

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tahapan Pilkada serentak dan Pilgub semakin mendekat. Sesuai jadwal, pendaftaran akan dimulai pada 27 Agustus, yang berarti tinggal satu bulan lagi.

Anggota KPU Provinsi Sulawesi Selatan, Marzuki Kadir, menyebutkan bahwa hingga saat ini anggaran Pilkada Gubernur Sulsel yang tertuang dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) termin kedua senilai Rp232,2 miliar lebih belum dicairkan oleh Pemerintah Provinsi Sulsel.

"Belum dicairkan. Mungkin minggu ini. Saya konfirmasi tadi, katanya minggu ini. Tapi, pada prinsipnya sudah mengiyakan," ujar Marzuki saat dikonfirmasi pada Jumat (12/7/2024).

Saat ditanyakan mengenai batas akhir penyelesaian dana hibah yang dijanjikan pada 10 Juli 2024, namun belum terealisasi, Marzuki menyatakan bahwa pihaknya tidak dapat berbuat banyak karena belum ada aturan yang mengikat jika pencairan melewati batas waktu.

"Kami hanya mengingatkan untuk termin kedua. Dana-dana termin pertama itu masih ada, jadi penggunaan anggaran masih bisa dilakukan. Namun, kami harus tetap mengikuti aturan," tuturnya.

Mengenai batas waktu yang telah terlewati, Marzuki menyebut bahwa Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemprov Sulsel telah menjanjikan pencairan pada pekan ini.

"Menurut informasi dari Pak Kaban (Kesbangpol), Insya Allah minggu depan, ini kan masih ada beberapa hari," kata Marzuki, Koordinator Divisi Logistik dan Anggaran KPU Sulsel.

Terkait anggaran NPHD untuk pelaksanaan Pilkada di 24 kabupaten/kota di Sulsel, Marzuki menambahkan bahwa sejauh ini laporan yang diterima menunjukkan bahwa 17 daerah, termasuk Kota Makassar, sudah menerima dana. Namun, beberapa daerah seperti Kabupaten Toraja belum menerima.

"Sudah ada laporan bahwa sekitar 16-17 daerah telah menerima. Informasi yang kami terima, Insya Allah dana akan dicairkan minggu depan juga," katanya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menanggapi perihal NPHD dengan menyatakan akan mengecek kembali progres transfer dana Pilkada serentak di Sulsel.

"Provinsi sudah berproses, ada beberapa kabupaten/kota yang sudah ditransfer, tetapi kita akan cek kembali. Kami masih menunggu Pendapatan Asli Daerah (PAD) masuk ke keuangan. Mudah-mudahan minggu depan semuanya bisa selesai," tuturnya.

Sebelumnya, KPU Sulsel telah menerima anggaran hibah NPHD Pilgub Sulsel dari Pemprov Sulsel untuk termin pertama senilai Rp154.837.072.751 pada 13 Desember 2023. Sedangkan termin kedua sebesar Rp232.255.609.127 belum dicairkan oleh Pemprov Sulsel. (Yadi/B)

  • Bagikan

Exit mobile version