Tuntaskan Coklit 100 Persen, KPU Sulsel Masuk 3 Besar Tercepat se-Indonesia

  • Bagikan
IST

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Komisi Pemilihan Umum di Sulawesi Selatan telah merampungkan proses pencocokan dan penelitian (coklit) calon pemilih di 24 kabupaten dan kota. KPU butuh waktu 19 hari untuk merampungkan proses tersebut yang dimulai pada 25 Juni lalu. Namun, hasil coklit tersebut akan dicek kembali untuk menentukan jumlah pemilih di Sulawesi Selatan.

Anggota KPU Sulsel Romy Harminto mengatakan proses coklit telah rampung pada Sabtu 13 Juli sekitar pukul 21.00 Wita. Tahapan ini terbilang cepat, padahal petugas pemutakhiran data pemilih atau pantarlih diberikan waktu untuk coklit sampai 24 Juli.

Total jumlah pemilih yang telah dicoklit oleh Pantarlih sebanyak 6.697.953 jiwa. Dari data itu akan dibagi ke 14.342 TPS di 24 Kabupaten/kota se-Sulsel.

Data itu, berdasarkan data daftar penduduk potensial pemilih pemilihan atau DP4 untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 27 November 2024 mendatang. Dengan waktu begitu cepat kata Romy, KPU Sulsel, masuk pada pada deretan tiga besar nasional pencoklitan tercepat.

"Sulsel masuk tiga besar proses coklit nasional. Artinya KPU Sulsel dari skala nasional peringkat tiga tercepat," ujar Romy.

Setelah coklit selesai, tahapan selanjutnya adalah penyusunan daftar pemilih berdasarkan hasil pemutakhiran oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS). Daftar pemilih ini kemudian akan diserahkan ke KPU dan diunggah ke dalam aplikasi sistem data pemilih atau Sidalih.

"Hasil coklit akan kam cek kembali kemudian kami juga menindak lanjuti saran dan imbauan perbaikan dari Bawaslu," tutur Romy.

Tak hanya itu, upaya lain yang akan dilakukan adalah KPU menentukan titik koordinat TPS sementara dan menyusun daftar pemilih sementara untuk selanjutnya ditetapkan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).

"Bagi masyarakat yang belum terdaftar untuk melapor ke petugas di tingkat kelurahan, kecamatan, dan di 24 KPU daerah se-Sulsel," imbuh Romy.

Adapun Anggota KPU Makadsar Sriwahyuningsih mengatakan, pihaknya telah menyelesaikan pencoklitan di 15 kecamatan di Kota Makassar, untuk Pemilihan Kepala Daerah 2024.

"Alhamdulillah 100 persen coklit itu sesuai dengan data yg ada dalam form daftar pemilih," ujar Sri.

  • Bagikan

Exit mobile version