MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih mempertimbangkan kemungkinan untuk membentuk poros baru dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bulukumba pada November mendatang. Meskipun PKS hanya membutuhkan satu kursi tambahan untuk dapat mengusung kader internal mereka, keputusan belum final.
Di Kabupaten Bulukumba, syarat untuk maju dalam Pilkada adalah mendapatkan dukungan minimal delapan kursi dari parlemen. Saat ini, PKS memiliki tujuh kursi.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sulsel, Amri Arsyid, mengungkapkan bahwa saat ini terdapat dua nama yang menguat sebagai calon dari PKS: kader internal Isnayani dan Andi Muchtar Ali Yusuf, yang sering disapa Andi Utta.
"Topik mengenai Bulukumba akan kami bicarakan lebih lanjut di DPP pada hari Kamis mendatang. Saat ini, ada dua calon yang kami pertimbangkan: Ibu Isnayani dan Andi Utta," kata Amir Arsyid saat ditemui di Hotel Swiss-Belinn Panakkukang Makassar, Senin (22/7/2024).
PKS saat ini memberikan dukungan kepada Isnayani sebagai calon 02 untuk Andi Utta. Namun, Andi Utta, yang merupakan kandidat petahana, masih berpotensi menggandeng kembali Edy Manaf. Pertanyaannya adalah apakah PKS akan memilih untuk membentuk poros baru.
Amir Arsyid menyatakan bahwa keputusan akhir akan ditentukan oleh DPP. "Kami menunggu perintah dari DPP. Jika DPP meminta kami untuk membangun poros baru, maka kami akan melakukannya," tegasnya. (Fahrullah/B)