"Ini murni kesalahan kami karena terlalu cepat menyebarkan berita hanya dengan melihat beberapa postingan yang ternyata berita tersebut tidaklah benar,”sambungnya.
Pemilik akun menambahkan bahwa dia telah menghapus status sebelumnya dan berharap agar jangan disebarkan lagi.
“Status sebelumnya saya takedown dan kami mohon agar tidak lagi disebarkan," imbuhnya.
"Saya memohon ampun kepada Allah, semoga Allah mengampuni kesalahan dan kekhilafan saya. Aamiin Allahumma Aamiin. Tolong bantu share ya ikhwan wa akhwat. Barakalllahu fiiyk," pungkasnya. (ln/raksul)