Selain itu,kehadiran smelter ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor-sektor pendukung seperti logistik, perumahan, dan perdagangan.
Direktur Utama MMP Adhi Dharma Mustopo smelter menegaskan nikel MMP membawa semangat 100 persen dari dan untuk negeri dengan harapan dapat menyerap hingga 1.000 tenaga kerja dalam negeri," ungkap Adhi, dalam rilis yang diterima RAKYATSULSEL, Selasa (30/7).
Selain itu, Adhi juga berharap smelter nikel MMP dapat mendukung industri hililisasi nikel dengan 100 persen Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
"Salah satu pertimbangan kami berinvestasi di Balikpapan karena adanya kepastian investasi, infrastruktur dan aksesibilitas yang baik. Selain itu Balikpapan juga merupakan area penyangga IKN yang menandai Nusantara Baru. Kami siap bersinergi dengan IKN," kata Adhi.
MMP juga berkomitmen untuk menjalankan operasionalnya dengan prinsip keberlanjutan (ESG) dan menggunakan teknologi ramah lingkungan untuk meminimalkan emisi karbon, Hal ini sejalan dengan upaya global untuk mengurangi dampak negatif industri terhadap lingkungan.
Smelter Nikel MMP di Jantung Kota Balikpapan. Biasanya, smelter nikel di Indonesia terletak di daerah-daerah remote atau pelosok yang jauh dari fasilitas publik. Namun, PT Mitra Murni Perkasa melakukan terobosan dengan membangun smelter nikel di dekat jantung kota Balikpapan. Lokasi ini memberikan berbagai keuntungan baik bagi perusahaan maupun karyawan.
Smelter nikel MMP memiliki akses mudah ke berbagai fasilitas publik seperti rumah sakit, pusat perbelanjaan, pusat hiburan, dan perumahan. Para karyawan dapat dengan mudah mengakses kebutuhan sehari-hari dan fasilitas kesehatan yang memadai, sehingga meningkatkan kualitas hidup mereka.
Selain itu,keberadaan sekolah-sekolah berkualitas di sekitar area smelter memungkinkan anak-anak karyawan mendapatkan pendidikan yang baik tanpa harus menempuh perjalanan jauh.
Operasional MMP Menerapkan Prinsip ESG Dengan kehadiran smelter nikel di tengah kota Balikpapan, MMP tidak hanya membawa inovasi dalam industri nikel, tetapi juga memberikan contoh bagaimana industri berat dapat berintegrasi dengan kehidupan perkotaan.
Keputusan untuk membangun smelter di lokasi strategis ini menunjukkan komitmen MMP untuk terus berinovasi dan mendukung pembangunan berkelanjutan. Melalui langkah ini, MMP berharap dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk melihat potensi integrasi industri dengan kehidupan perkotaan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
Dengan segala keunggulan yang dimiliki, Balikpapan dan MMP siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah, mengukir prestasi dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa. (*/rilis)