BONE, RAKYATSULSEL - Direktur Poltekkes Kementerian Kesehatan Makassar Rusli mengunjungi sejumlah posko mahasiswa yang melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Terpadu Interprofesional Education dan Interprofesional Collaboration (IPE/IPC) di Kabupaten Bone, Jumat (2/8).
Kunjungan Rusli tersebut dilakukan pasca penerimaan PKL Poltekkes Kemenkes Makassar oleh Pj Bupati Bone, di hari yang sama.
"Sebelum saya bersama rombongan balik ke Makassar maka saya menyempatkan waktu mengunjungi beberapa posko PKL Terpadu IPE/IPC di Kabupaten Bone," ujar Rusli saat mengunjungi salah satu posko yang ada di Kecamatan Mare.
"Khusus di Kecamatan Mare ada dua lokasi PKL Terpadu Poltekkes Kemenkes Makassar, yakni di Desa Telluboccoe dan Kelurahan Padaelo dengan jumlah mahasiswa 32 orang," tambahnya.
Ia melanjutkan, untuk di Kabupaten Bone ada 1.179 orang mahasiswa yang melakukan PKL di 16 kecamatan, 71 desa dan 18 puskesmas.
"Poltekkes Kemenkes Makassar memang menjalin kerjasama dengan Kabupaten Bone dan hal itu sudah berjalan beberapa tahun. Di tahun 2024 ini, kita mengusung tema Pencegahan Stunting dan Penguatan Kesehatan Ibu, Bayi dan Anak (KIBA) dalam Mewujudkan Masyarakat Bone yang Sejahtera," tutur Rusli.
Kunjungan Direktur Poltekkes Kemenkes Makassar ke sejumlah posko PKL Terpadu IPE/IPC Poltekkes Kemenkes Makassar di Kabupaten Bone didampingi oleh Ketua Panitia PKL Terpadu IPE/IPC dan Wakil Direktur I Siti Nurul Fajriah.
Kedatangan orang nomor satu di kampus Poltekkes Kemenkes Makassar bersama rombongan di Kecamatan Mare Kabupaten Bone disambut Camat Mare yang diwakili Sekretaris Camat (Sekcam) Mare, Sainal Abidin bersama Kepala Desa Telluboccoe Kecamatan Mare, M. Ansar. (Enal/A)
