MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Program Studi Mikrobiologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (FK UNHAS) bekerja sama dengan Erasmus MC Rotterdam mengadakan kuliah tamu bertajuk “How to Fight Difficult to Treat Infections” pada Senin, (5/7/2024).
Kegiatan ini dibuka secara langsung Dekan FK UNHAS, Prof. Dr. dr. Haerani Rasyid, M.Kes., Sp.PD, K-GH, Sp.GK, FINASIM, didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Sumber Daya, dan Alumni, dr. Firdaus Hamid, Ph.D., Sp.MK(K) serta Ketua Departemen Mikrobiologi, dr. A. R. Sultan, DMM., M.Sc., Ph.D., Sp.MK.
“Kegiatan ini menandai langkah penting dalam kolaborasi internasional dan pengembangan ilmu pengetahuan di FK Unhas, sekaligus memperkuat jaringan akademik dan penelitian dengan institusi terkemuka di dunia," ungkap Prof Haerani.
Kuliah tamu ini diselenggarakan secara hybrid, dengan 70 peserta mengikuti secara daring dan 45 peserta hadir secara luring. Para peserta terdiri dari dosen dan mahasiswa program pendidikan dokter spesialis (PPDS) di bidang Mikrobiologi Klinik, Interna, Patologi Klinik, Gizi Klinik, dan Farmasi.
Dalam kesempatan ini, Dekan FK UNHAS Prof. Haerani secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Adjunct Professor kepada Prof. Dr. W.J.B (Willem) Van Wamel, sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya yang luar biasa dalam bidang mikrobiologi klinik.
Dalam kuliah tamunya, Prof. Dr. W.J.B (Willem) Van Wamel berbagi wawasan dan hasil penelitiannya mengenai infeksi yang sulit diobati, dengan fokus pada tantangan biofilm dan perlawanan sistem kekebalan tubuh terhadap bakteri patogen. (*)