PAREPARE, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota Parepare kembali menggelar acara “Pemkot Menyapa dan Ngopi Berjamaah” (Ngobrol Perkara Iman Bareng Jamaah) di halaman Masjid Raya, Jumat (9/8/2024). Acara yang merupakan kerja sama antara Pemkot Parepare dan pengurus Masjid Raya ini menghadirkan diskusi terbuka antara pejabat pemerintah dan masyarakat.
Dalam acara tersebut, dua isu utama menjadi sorotan masyarakat terkait layanan pemerintah, yaitu pembuatan saluran drainase dan trotoar, serta layanan di rumah sakit.
Seorang warga dari Jalan Bau Massepe mengungkapkan keluhannya terkait sistem perencanaan pemerintah dalam pembuatan saluran drainase dan trotoar. “Pekerjaan ini justru mengakibatkan banjir dan menumpuknya sampah di selokan. Kami tidak bisa membersihkannya karena akses untuk pembersihan saluran tertutup, hanya menyisakan ruang kecil,” ujarnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan, Dede Heritman, yang mewakili Pj. Walikota Parepare, menyatakan bahwa semua keluhan akan ditampung dan diteruskan ke SKPD terkait.
Sementara itu, Rahmat Syamsu Alam (RSA), pimpinan DPRD Kota Parepare yang turut hadir dalam acara tersebut, memberikan masukan kepada panitia dan penyelenggara. Ia menyarankan agar acara dikemas dengan format yang lebih efektif dan efisien.
“Perlu ditata dengan baik jadwal dan materi diskusi yang akan dibahas. Dengan demikian, masyarakat bisa bertanya sesuai agenda materi yang ada, dan langsung mendapat jawaban karena pihak-pihak terkait akan dihadirkan sesuai dengan materi diskusi,” ungkap RSA.
Acara “Ngopi Berjamaah” ini diharapkan dapat menjadi wadah komunikasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat Kota Parepare, serta menjadi sarana untuk menampung aspirasi warga secara langsung. (*)