MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Sulawesi Selatran akan mengusulkan empat bakal calon wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan 2024-2029. Pada Pemilu 2024, Golkar hanya meraih kursi wakil pimpinan setelah menempatkan 14 kursi. Untuk pertama kalinya, Golkar kehilangan kursi ketua parlemen.
Sekretaris Golkar Sulsel Marzuki Wadeng mengatakan sejatinya, Golkar hanya mengusulkan tiga nama calon wakil ketua ke DPP. Namun dalam rapat pleno ada perkembangan agar mengusulkan empat nama.
"Peserta rapat pleno mengingikan untuk mengusulkan lebih dari tiga orang dan itu harus ada keterwakilan perempuan, jadi tetapkan empat orang," kata Marzuki, saat ditemui di Kantor Golkar Sulsel, Selasa (27/8/2024).
Empat orang yang diusulkan itu yaksi Rahman Pina, Sofyan Syam, Ayu Andira, dan Kadir Halid.
"Jadi empat nama ini yang kami sepakati dan akan kami kirim ke DPP yang menentukan salah satu diantaranya," sambung dia.
Menurut dia, pihaknya mempertimbangkan keempat nama tersebut masuk dalam struktur kepengurusan partai dan masing-masing punya pengamalan di DPRD. Selain itu, pihaknya mempertimbangkan adanya keterwakilan perempuan.
Munculnya nama Kadir Halid, kata Marzuki, karena statusnya bisa dikatakan sebagai caleg terpilih. Padahal, Kadir sejatinya tidak duduk di DPRD Sulsel, andaikan Munafri Arifuddin yang lolos ke parlemen tidak maju di Pilwali Makassar.
"Tapi, Munafri sudah mundur sebelum pelantikan karena akan maju di Pilwali Makassar," ujar Marzuki.
"Kalau PAW itu pada saat sudah dilakukan pelantikan, tapi ini pak Appi sudah mundur," sambung dia.
Adapun, Kadir Halid mengucapkan terima kasih ke Partai Golkar karena diberikan kesempatan untuk masuk menjadi calon pimpinan DPRD.
"Saya berterima kasih nama saya dimasukan sebagai kandidat unsur pimpinan DPRD," ujar dia.
Hal senada juga disampaikan Rahman Pina. "Saya ini pekerja partai, apa perintah saya laksanakan," kata Rahman.
Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan Sulawesi Selatan Yusran Sofyan mengatakan pihaknya sudah mengusulkan satu nama ke DPP untuk menjadi calon wakil ketua DPRD Sulsel. Nama yang diusulkan PPP adalah Supriadi Arif yang saat ini menjabat sebagai Ketua PPP Kabupaten Wajo.
"Namanya sudah diusulkan ke DPP. Mereka yang akan putuskan nanti," ujar Yusran.
Dirinya menyebutkan hanya satu nama saja dia kirim ke DPP. "Ini hasil kesepakatan bersama pengurus DPW," imbuh dia.
Untuk komposisi ketua akan ditempati oleh kader NasDem Sulsel sebagai peraih kursi terbanyak dengan 17 kursi. Sementara itu, unsur wakil ketua selain Golkar (14 kursi) dan PPP (8 kursi) juga akan diduduki oleh Gerindra (13 kursi) dan Partai Kebangkitan Bangsa (8 kursi). Pelantikan legislator terpilih DPRD Sulsel dijadwalkan pada 24 September 2024. (fahrullah/C)