MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyediakan 742 formasi.
Ketua Tim Kepegawaian Kanwil Kemenag Sulsel, Sopyan Ahmad, menyatakan bahwa pendaftaran penerimaan CPNS akan dibuka pada 1 hingga 14 September 2024.
Menurutnya, total formasi CPNS di seluruh Indonesia mencapai 250.407 orang, sedangkan Kemenag se-Indonesia mendapatkan jatah sebanyak 20.772 formasi.
“Total formasi untuk Kemenag Sulsel sebanyak 742 orang,” ungkapnya, Minggu (1/9/2024).
Ia menjelaskan, dari total formasi tersebut, kuota untuk pelamar penyandang disabilitas di Sulsel adalah sebanyak tujuh orang.
“Jadi, 735 formasi untuk pelamar umum dan tujuh untuk penyandang disabilitas,” tambahnya.
Sopyan juga menyebutkan bahwa formasi CPNS Kemenag Sulsel tahun 2024 ini masih didominasi oleh formasi Guru dan Penyuluh Agama.
Ia mengimbau agar para pelamar memilih formasi yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dimiliki.
"Silakan mendaftar sesuai kualifikasi pendidikan dengan membuat akun melalui laman https://sscasn.bkn.go.id," tutupnya.
Berikut adalah jumlah formasi dan jabatan untuk seleksi CPNS Kemenag Sulawesi Selatan tahun 2024:
- Analis Pengelolaan Keuangan APBN Ahli Pertama: 5 orang
- Analis Sumber Daya Aparatur Ahli Pertama: 1 orang
- Guru Akidah Akhlaq Ahli Pertama: 4 orang
- Guru Al-Quran Hadis Ahli Pertama: 1 orang
- Guru Antropologi Ahli Pertama: 1 orang
- Guru Bahasa Arab Ahli Pertama: 9 orang
- Guru Bahasa Indonesia Ahli Pertama: 12 orang
- Guru Bahasa Inggris Ahli Pertama: 9 orang, dan 1 disabilitas
- Guru Bimbingan Konseling Ahli Pertama: 71 orang, dan 3 disabilitas
- Guru Biologi Ahli Pertama: 2 orang
- Guru Ekonomi Ahli Pertama: 2 orang
- Guru Fiqih Ahli Pertama: 1 orang
- Guru Fisika Ahli Pertama: 10 orang
- Guru Geografi Ahli Pertama: 12 orang
- Guru IPA Ahli Pertama: 1 orang
- Guru IPS Ahli Pertama: 1 orang
- Guru Kelas Ahli Pertama: 8 orang
- Guru Kimia Ahli Pertama: 6 orang
- Guru Matematika Ahli Pertama: 8 orang, dan 1 disabilitas
- Guru Penjasorkes Ahli Pertama: 24 orang
- Guru PPKN Ahli Pertama: 7 orang
- Guru Prakarya dan Kewirausahaan Ahli Pertama: 1 orang
- Guru Sejarah Ahli Pertama: 9 orang
- Guru Sejarah Kebudayaan Islam Ahli Pertama: 4 orang
- Guru Seni Budaya Ahli Pertama: 40 orang
- Guru Sosiologi Ahli Pertama: 7 orang
- Guru TK Ahli Pertama: 34 orang
- Pengawas Jaminan Produk Halal Ahli Pertama: 30 orang
- Penghulu Ahli Pertama: 110 orang
- Penyuluh Agama Buddha Ahli Pertama: 6 orang
- Penyuluh Agama Hindu Ahli Pertama: 5 orang
- Penyuluh Islam Ahli Pertama: 195 orang
- Penyuluh Agama Katolik Ahli Pertama: 9 orang
- Penyuluh Kristen Ahli Pertama: 2 orang
- Perencana Ahli Pertama: 1 orang
- Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Pertama: 16 orang
- Pranata Komputer Ahli Pertama: 30 orang, dan 2 disabilitas
- Pranata Laboratorium Pendidikan IPA Ahli Pertama: 16 orang
- Pranata Laboratorium Pendidikan Informatika Ahli Pertama: 2 orang
- Pustakawan Ahli Pertama: 23 orang.
(Abu/B)