BONE, RAKYATSULSEL - Keluarga Mardi dan Marisa, warga Dusun Labalenna, Desa Lakukang, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, diselimuti duka mendalam.
Pasalnya, anak bungsu mereka dari tiga (3) bersaudara, Dilan (2) ditemukan tenggelam di sungai Labalenna, di belakang rumahnya dan meninggal dunia, Kamis (9/5).
Dilan, bocah 2 tahun ditemukan oleh neneknya di sungai Labalenna, Niswa, setelah dicari sekira 30 menit oleh keluarga dan masyarakat sekitar, pada hari Kamis (5/9), sekira pukul 09.30 Wita.
Kepala Dusun Labalenna, Desa Lakukang, Muh. Rusli menuturkan, keluarga Mardi dan Marisa (sepasang suami istri), rencana mau mandi-mandi dan bakar ikan di sungai Labalenna bersama keluarga lainnya.
"Rencana keluarga Mardi mau mandi-mandi dan bakar ikan di sungai, Marisa ke sungai dan tidak mungkin tidak mengetahui kalau anaknya mengikutinya dari belakang," tutur Muh. Rusli.
"Tiba-tiba Marisa balik ambil kudung dan tanpa sepengetahuannya anaknya (Dilan) langsung ke sungai dan terjatuh di sungai," tambahnya.
Lanjutnya, Marisa yang balik ambil kudung tidak mendapatkan Dilan dan langung mencarinya sambil menanyakan ke keluarga dan tetangganya.
"Setelah dicari di sekitar rumah dan di semak-semak, sekira 30 menit, Niswa (nenek Dilan) melihat pempers di sungai dan langsung berteriak kencang. Kemudian bapak korban, Madi langsung lompat ke sungai dan mengangkat anaknya. Sempat dibawa ke Puskesmas Mare tetapi memang diperkirakan sudah meninggal dunia," ujar Muh. Rusli.
Kapolsek Mare, AKP Agustang yang dihubungi membenarkan hal tersebut. "Iye benar ada bocah tenggelam di Sungai Labalenna sekira pukul 09.00 Wita, dan keluarga korban sepakat untuk tidak dilakukan autopsi," ujar AKP. Agustang. (Enal)
