JAKARTA, RAKYATSULSEL - Pada ulang tahun ke 20 kelompok kerja produk suplemen obat tradisional dan kesehatan, Kepala BPOM RI Taruna Ikrar dalam sambutanya di Sekretariat ASEAN Rabu, 18 September 2024 mengharapkan kolaborasi seluruh negara asean untuk mewujudkan masa depan industri suplemen kesehatan merupakan langkah penting untuk memastikan pertumbuhannya yang berkelanjutan di ASEAN.
Taruna Ikrar menyampaikan merupakan kehormatan BPOM Republik Indonesia bisa menjadi tuan rumah dalam konferensi suplemen kesehatan dan pertumbuhan berkelanjutan di negara Asean.
"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Aliansi Asosiasi Suplemen Kesehatan ASEAN (AAHSA) dan Aliansi Internasional Asosiasi Suplemen Makanan/Diet (IADSA) atas komitmen dalam menyelenggarakan forum penting ini, menyatukan sekelompok pemimpin, pembuat kebijakan, dan pakar untuk membahas masa depan industri suplemen kesehatan merupakan langkah strategis dalam memastikan pertumbuhannya yang berkelanjutan di ASEAN," kata Taruna Ikrar.
Lanjut Taruna, hubungan yang dibangun hari ini akan menjadi landasan bagi kolaborasi di masa mendatang, BPOM RI mendorong semua peserta untuk terlibat secara aktif satu sama lain. "Karena bersama-sama, kita dapat mendorong inovasi dan pertumbuhan yang akan menentukan masa depan industri kita. Jejaring dan kolaborasi sangat penting," pungkas Taruna.
Taruna Ikrar sendiri merupakan salah satu ilmuwan dunia yang 5 publikasi internasionalnya terbit di Nature dengan Google Scholar: 1715 Citations, HIndex 17, i10 index 23 semua indikator mengukur produktivitas dan dampak dari karya atau hasil penelitian seorang ilmuwan. (*)
