KEPULAUAN SELAYAR, RAKYATSULSEL - Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Saiful Arif, menyampaikan bahwa PT Pelayaran Nasional Indonesia (PT Pelni) siap mendukung kelancaran pelaksanaan Puncak Acara Festival Taka Bonerate yang akan digelar pada 10 Oktober 2024 di Pulau Jinato, Selayar. Dukungan ini diwujudkan melalui penyesuaian jadwal dan rute kapal.
Didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan, Drs. Suardi, M.M., Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Nur Ihsan Chairuddin, S.S., Kepala Seksi Jinato, Balai Taman Nasional Taka Bonerate, Hidayat, S.Hut., dan Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Drs. Hizbullah Kamaruddin, Wabup Saiful Arif diterima oleh Kepala Cabang PT Pelni Makassar, Muh. Jabir, S.Sos., M.M., di ruang kerjanya pada Jumat (20/9).
Pertemuan ini juga dihadiri oleh Kepala Urusan Operasi PT Pelni, Lanlan Ery Cahya, dan Nakhoda KM Sabuk Nusantara 85, Capt. Heldy Anas, yang mendiskusikan pengaturan jadwal kapal agar dapat berangkat dari Benteng Selayar pada 8 Oktober.
Dengan demikian, pengunjung dan tamu dapat menghadiri Puncak Acara Festival Taka Bonerate pada 10 Oktober 2024.
Pengunjung yang ingin menuju Selayar dan lanjut ke Jinato menggunakan KM Sabuk Nusantara 85 dapat menyesuaikan dengan jadwal keberangkatan kapal dari Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar pada 6 atau 7 Oktober.
Festival Taka Bonerate (FTB), yang sebelumnya dikenal sebagai Taka Bonerate Island Expedition (TIE), akan berlangsung pada 6-12 Oktober di dua lokasi, yaitu:
- Benteng Selayar: Pesta rakyat pesisir, Pekan UMKM, lomba mancing tradisional, pemilihan dai cilik, lomba lagu daerah, lomba lagu dangdut, lomba tari kreasi pelajar Pancasila, lomba cerita rakyat, Taka Bonerate Band Contest 2024, dan Bicycle Night.
- Pulau Jinato dan Tinabo: Turnamen voli, transplantasi karang, seleksi duta karang, pelepasan tukik, lomba mancing, panggung seni dan hiburan, aksi penanaman pohon, kegiatan cinta alam dan pendidikan konservasi, serta lomba bersih pantai.
Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Saiful Arif, menyatakan bahwa festival ini merupakan momentum penting dalam memperkenalkan keindahan alam serta potensi budaya Kepulauan Selayar. (*)