Sebelum adanya program bantuan seragam sekolah bagi siswa baru, Asriadi hanya bisa bersiasat saat anaknya masuk sekolah. Siasat dilakukan agar kebutuhan keseharian rumah tangga tidak terlalu terbebani.
Caranya, anak yang baru masuk sekolah memakai seragam lama milik kakaknya. Dengan adanya bantuan seragam sekolah, Asriadi tak perlu bersiasat lagi sebagaimana yang ia lakukan sebelumnya. Itulah yang ia syukuri dengan adanya kebijakan seragam sekolah gratis.
Perasaan yang sama dialami Sukmawati. Warga Dusun Batang Desa Bua Kecamatan Tellulimpoe, ini juga bersyukur anaknya yang baru masuk ke lembaga pendidikan dasar memperoleh bantuan seragam sekolah. Dia mengatakan, sebelum ada program ini anaknya memakai seragam yang diberikan temannya.
Sejak Andi Seto menjabat bupati, hal semacam itu tidak perlu lagi dia lakukan. Dengan bantuan seragam sekolah, perempuan yang kesehariannya sebagai pedagang kecil ini berharap anaknya bersemangat pergi ke sekolah dan rajin belajar agar menjadi anak yang pintar.
Kini, Andi Seto menjadi calon Wali Kota Makassar berpasangan dengan Rezki Mulfiati Lutfi. Seperti saat menjabat Bupati Sinjai, Andi Seto berkomitmen memberikan perlengkapan sekolah bagi siswa baru bila diberi amanah memimpin Makassar, kota kelahirannya. (*)