Ia menyampaikan, OPD itu antara lain, Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPH-Bun), Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel.
“OPD ini masih perlu melakukan percepatan pelaksanaan pencairan anggaran, jangan sampai injury time baru clear ki, jadi kita minta untuk segera dilakukan percepatan sebelum 21 Oktober nanti,” sebutnya.
Ia membeberkan tahun ini Pemprov Sulsel mendapat jatah dana transfer pusat yang tertuang dalam APBD 2024 sekira Rp 335 miliar Pemprov Sulsel sudah menangani 25 persen dari dana itu.
Hanya saja kata dia, OPD-OPD yang sebelumnya disebutkan itu, penyerapannya anggarannya itu masih kurang dari 70 persen dari TW III ini.
“Kalau di APBD sendirikan Pemprov Sulsel tahun ini mengelola dana transfer Rp 335 miliar. 25 persen yang sudah ada dananya di Kami beberapa OPD itu yang kurang 70 persen dari dana yang kita sudah pegang,” jelasnya.
Namun kata dia, Pihak Pemprov juga sudah menyampaikan Komitmen kepada pemerintah pusat untuk juga dapat segera melakukan percepatan transfer agar penggunaannya dapat segera dilakukan oleh Pihak Pemprov Sulsel.
“Jadi kita bersama bapak Gubernur juga sudah berkomitmen untuk meminta segera dilakukan transfer dari pusat,” kuncinya.