Bukan hanya pengakuan bohong, tapi pria ini dengan berani memanfaatkan platform publik untuk menipu audiens dengan cerita horor yang menarik perhatian.
Kini, ia harus berhadapan dengan hukum. Manager Humas Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, mengonfirmasi bahwa kasus ini telah diserahkan ke pihak kepolisian dan akan dilanjutkan oleh KAI Pusat di Bandung.
“Masih dalam proses di kepolisian,” ujarnya singkat namun tegas.
Bisa dibayangkan, banyak penonton yang awalnya terhanyut oleh cerita pria ini kini merasa dikecewakan. Aksi nekat pria tersebut bukan hanya melukai kepercayaan publik, tetapi juga membuat kegaduhan yang tak perlu.
Akhirnya, Lentera Malam pun mengambil langkah cepat dengan take down video yang sudah terlanjur diunggah.
Cerita masinis gadungan ini menjadi pengingat keras bagi siapa pun yang berniat bermain-main dengan kepercayaan publik. Apa yang dimulai sebagai cerita horor palsu di podcast, kini berubah menjadi kisah nyata yang lebih menyeramkan bagi si pelaku: menghadapi konsekuensi hukum. (fin)
