Inflasi Makassar Lebih Rendah dari Nasional, Pasar Pangan Murah Upaya Pemkot Jaga Inflasi

  • Bagikan
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Makassar, Alamsyah Sahabuddin. shasa/rakyatsulsel

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Makassar merilis angka inflasi tahun ke tahun (year on year/yoy) pada September 2024 di Kota Makassar yang mencapai 5,14 persen. Sementara, Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat sebesar 105,82.

Realisasi inflasi di Makassar ini tercatat lebih rendah dibandingkan dengan angka inflasi nasional yang berada di 1,84 persen (yoy).

Diketahui, Pemerintah Kota Makassar terus berupaya mengendalikan inflasi melalui berbagai program, salah satunya dengan menggelar pasar pangan murah.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Makassar, Alamsyah Sahabuddin menyebutkan inflasi di Makassar berada pada kondisi yang stabil dalam tiga bulan terakhir.

"Artinya, harga-harga bisa terkendali dengan baik. Ini karena adanya pendekatan program dari Pemkot Makassar, di samping keterjangkauan harga itu sendiri," ujar Alamsyah, saat dikonfirmasi Jumat (11/10).

Sepanjang tahun 2024, Alamsyah menyebut pihaknya telah melaksanakan pasar pangan murah sebanyak 32 kali.

Pasar murah tersebut diadakan di 15 kecamatan di Kota Makassar dengan tujuan menjaga stabilitas harga bahan pangan.

Berbagai komoditas pangan dihadirkan seperti beras, gula, minyak goreng, cabai, bawang, telur, hingga daging ayam dan daging sapi dengan harga terjangkau. Bahkan, lebih murah dari harga pasar.

Ia menambahkan dalam waktu dekat, Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar akan melaksanakan pasar pangan murah selama dua hari. Mulai tanggal 15-16 Oktober mendatang yang dilaksanakan di 12 Kecamatan di Kota Makassar.

" Ini sudah dilaksanakan sebanyak 32 kali, nanti ada di hari Selasa dan Rabu tanggal 15 - 16 oktober di 12 kecamatan," tutup Alamsyah.

Terpisah, Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Aziz meminta kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dapat mempertahankan inflasi yang telah dicapai saat ini.

"Inflasi di Kota Makassar masih sangat terjaga. Sekarang tantangannya adalah bagaimana kita bisa mempertahankannya," kata Andi Arwin. (shasa anastasya/B)

  • Bagikan

Exit mobile version