MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis mengapresiasi partisipasi organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Makassar dalam melaksanakan gerakan "Sabtu Bersih".
Ia menyebut selama dua pekan dilaksanakan gerakan "Sabtu Bersih" telah menunjukkan perkembangan yang positif.
Meski begitu, Arwin, sapaan akrabnya meminta agar kolaborasi untuk lebih ditingkatkan lagi.
Di mana, keterlibatan masyarakat Kota Makassar dibutuhkan dalam menjalankan gerakan " Sabtu Bersih" ini.
Oleh karena itu, Andi Arwin meminta agar seluruh camat, lurah, RT/RW mengambil peran untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.
"Yang terlihat di lapangan dominan masih aparatur pemerintah, partisipasi masyarakat masih kurang. Diminta kepemimpinan, strong leadership dari camat, lurah, RT/RW untuk tingkatkan partisipasi warganya," ujar Arwin, saat memimpin Apel Pagi, di Kantor Balai Kota Makassar, Senin (14/10).
Selain itu, Andi Arwin juga menyampaikan tentang program Gerakan Sabtu Bersih yang terintegrasi secara simultan dengan penilaian Adipura.
"Raih Adipura menjadi salah satu target selama dua bulan kedepan, dan akan mengundang Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulsel, untuk asistensi, pendampingan dan beri arahan, sehingga hal yang dilakukan tepat sasaran," lanjut Arwin.
Untuk itu seluruh yang masuk dalam lokus penilaian, diharapkan partisipasi aktif dari seluruh perangkat daerah dan Perumda terkait.
"Salah satu lokus yakni pasar, Pasar Toddopuli dan Pasar Sambung Jawa, diharapkan intervensi dari Perumda Pasar turut berpartisipasi hadirkan kebersihan. Begitu pula dengan Perumda Terminal, dalam penanganan lapak yang terdapat di Terminal," tutup Arwin. (Shasa/A)