"Ini adalah tentang sosialisasi pasangan calon, bukan partai. Jadi, tidak ada atribut partai yang dominan. Kami lebih fokus pada sosialisasi atribut Andalan Hati ke pelosok daerah," tambahnya.
Syawaluddin menekankan bahwa Partai Gerindra memiliki kepentingan besar dalam memenangkan pasangan Andalan Hati sebagai Gubernur Sulsel 2024. Sebagai partai pengusung, seluruh pengurus dan kader wajib bekerja keras untuk memenangkan paslon yang diusung oleh koalisi 10 partai politik tersebut.
"Partai Gerindra adalah partai terbuka, modern, dan besar, dengan satu komando. Pimpinan pusat telah secara resmi menyatakan dukungannya kepada Andalan Hati. Maka dari itu, seluruh jajaran kader tunduk dan patuh pada keputusan partai. Tidak ada cerita lain. Jadi, bohong besar jika ada yang mengatakan bahwa Gerindra tidak konsolidasi untuk memenangkan Andalan Hati di Sulsel," tegas Syawaluddin.
Diketahui, sejak penetapan pasangan calon pada September lalu, Partai Gerindra di tingkat provinsi belum menggelar konsolidasi atau rapat koordinasi resmi terkait pemenangan Andalan Hati. (Yadi/B)