GOWA, RAKYATSULSEL – Menjelang pemilihan, Gerakan Militan Husniah Talenrang (Gemilang) semakin gencar menggalang dukungan untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati Gowa, Husniah Talenrang – Darmawangsyah Muin, (Hati Damai). Dengan strategi yang fokus pada generasi muda, tim sukses di bawah komando Alamsyah Ahmad Dg Sipato bergerak cepat dan sistematis, merekrut milenial sebagai mesin penggerak utama.
Alamsyah mengungkapkan bahwa timnya, yang terdiri dari relawan di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Gowa, secara penuh mendukung pasangan nomor urut 2 ini.
"Kami fokus menyosialisasikan Hati Damai kepada pemilih pemula dan kelompok melek politik. Edukasi kepada pemilih adalah kunci kami," ujar Alamsyah, Rabu (23/10).
Alamsyah juga menyinggung isu gender yang kerap dilemparkan dalam politik. Menurutnya, anggapan bahwa perempuan tidak layak memimpin adalah keliru.
"Sejarah Gowa mencatat, kejayaan pertama kali justru dipimpin oleh seorang ratu, Tu Manurung Bainea. Ini bukti bahwa perempuan memiliki potensi besar untuk membawa Gowa kembali berjaya dan lebih maju," tegas Alamsyah.
Ia juga mengajak masyarakat untuk bijak dan membuka mata tentang siapa yang benar-benar mampu memimpin Gowa menuju masa depan yang gemilang, dan ia percaya jawabannya ada pada Hati Damai.
Menanggapi kritik tentang program penghijauan Gowa, khususnya soal penanaman pohon pinus, Alamsyah justru optimis langkah Paslon Hati Damai itu sangat realistis.
"Di jantung Kota Makassar, pohon pinus tumbuh subur. Begitu juga di Ko’mara, Takalar, yang kondisi alamnya serupa dengan Bili-Bili, tambahan informasi juga bahwa pohon kurma saja sudah banyak tumbuh di Gowa, apalagi kalau kita mau memakai teknologi modern, sayuran saja bisa tumbuh di pot halaman, sehingga kami meyakini Program Hati Damai memang sangat layak dan terbaik," ujarnya dengan penuh keyakinan.
Lebih lanjut, Alamsyah menekankan pentingnya jaringan politik yang kuat untuk memajukan sebuah daerah. Menurutnya, Hati Damai punya koneksi langsung dengan Presiden Prabowo Subianto, serta didukung oleh partai-partai besar di Senayan.
"Dengan koneksi yang baik di pusat, terutama dengan DPR RI, alokasi anggaran untuk Gowa akan lebih mudah diperjuangkan," tambahnya.
Jejaring "Gemilang", yang sebelumnya mendukung Adnan-Kio dan sukses membawa Indira Chunda Tita IYL ke parlemen, kini mantap berdiri di belakang Hati Damai. Mereka melihat nilai loyalitas dan komitmen yang kuat dalam tim ini, yang menurut mereka menjadi kunci keberhasilan.
"Loyalitas adalah fondasi kesuksesan bersama. Kami merasa nyaman dan yakin bahwa Hati Damai adalah pilihan tepat untuk masa depan Gowa yang lebih sejahtera, maju, dan gemilang," tutup Alamsyah. (*)
