LUWU, RAKYATSULSEL - Suasana jelang debat pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu semakin menghangat. Berbagai persiapan pun dilakukan, termasuk kunjungan silaturahmi Ketua KPU Luwu bersama PJ Bupati dan jajaran Forkopimda di kediaman para calon, Senin (28/10/2024). Debat perdana ini akan digelar di Hotel Dalton Makassar pada 30 Oktober 2024, menjadi momen penting menjelang Pilkada serentak.
Ketua KPU Luwu, Abdullah Sappe Ampin Maja, bersama Pj Bupati Luwu Muh Saleh dan sejumlah anggota Forkopimda, pertama kali menyambangi kediaman calon Bupati nomor urut 1, Agussalim, di Kecamatan Ponrang. Abdullah menegaskan bahwa roadshow ini bertujuan membangun silaturahmi antara KPU, Forkopimda, dan masing-masing calon.
"Momen ini adalah ajang silaturahmi dan pengingat akan pentingnya kedamaian dalam setiap tahapan Pilkada," tutur Abdullah.
Meskipun Luwu dinyatakan masuk lima besar zona merah dalam rapat koordinasi di Makassar, Abdullah Sappe memastikan situasi sebenarnya jauh dari itu. "Luwu aman. Silaturahmi ini diadakan untuk menguatkan solidaritas di antara para kandidat," katanya.
PJ Bupati Muh Saleh juga mengimbau agar debat tidak dijadikan ajang unjuk kekuatan massa, melainkan ruang bagi para calon untuk memaparkan visi membangun Luwu lima tahun ke depan. "Mari kita buktikan bahwa Pilkada Luwu adalah pesta demokrasi yang damai dan bermartabat," ungkapnya.
Para Calon Nyatakan Komitmen Jaga Kondusivitas
Setiap pasangan calon menanggapi positif kunjungan ini. Cabup nomor urut 1, Agussalim, menegaskan pihaknya berkomitmen menjaga ketenangan di Luwu. “Kami hanya akan membawa 40 orang sesuai aturan KPU untuk mengikuti debat,” ucap Agussalim dengan penuh keyakinan.
Calon nomor urut 2, Patahudding, mengibaratkan situasi Pilkada Luwu yang aman seperti padi yang menguning dan menjadi beras yang putih, menandakan hasil yang damai. "Luwu ini zona kuning, bukan merah. Saya selalu mengingatkan agar kita menjaga keamanan," katanya.
Sementara itu, calon nomor urut 3, Arham Basmin Mattayang (ABM), menyampaikan apresiasi atas langkah silaturahmi yang dilakukan oleh KPU dan Forkopimda. "Keluarga kami di Luwu bukanlah pembuat onar. Kami akan patuh pada aturan hingga hasil akhir Pilkada," tegas ABM.
Sinergi untuk Pilkada yang Damai
Ketua DPRD Luwu, Ahmad Gazali, turut hadir dan mengingatkan pentingnya menjaga persaudaraan di antara para kandidat, yang sebagian besar masih terikat jalinan keluarga. “Mari kita berpolitik dengan tetap menjaga silaturahmi dan stabilitas daerah.”
Forkopimda juga sepakat akan pentingnya sinergi dalam menjaga situasi Pilkada yang kondusif, terutama dari jajaran TNI dan Polri yang siap berperan aktif.
Terkait kondusifitas keamanan, Kapolres Luwu AKBP Arisandi menuturkan bahwa pihaknya mengingatkan bahwa pesta politik ini bukan hal yang asing. "Jadi mari kita satu sama lain saling menghargai, mari kita jaga persaudaraan dan tetap menjaga kondusifitas keamanan," imbaunya.
Dengan berbagai komitmen yang telah disampaikan, Luwu pun berharap ajang Pilkada ini berjalan damai dan penuh persaudaraan, membawa harapan baru bagi masyarakat untuk masa depan Luwu yang lebih baik.
Selain Ketua DPRD Luwu Ahmad Gazali, jajaran Forkopimda Luwu yang mendampingi Ketua KPU dan Pj Bupati Luwu mengunjungi kediaman ketiga pasangan calon yakni Kapolres Luwu AKBP Arisandi, Pabung Luwu Kodim 1403/Palopo, Mayor Kav Suparman, Kepala Kejaksaan Negeri Luwu, Zulmar Adhy Surya, SH., MH, dan Ketua Pengadilan Negeri Belopa Andi Adha, S.H. (Irwan)
