PAREPARE, RAKYATSULSEL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare mengumumkan tema besar untuk debat publik kedua antar pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota pada Pemilihan Serentak Tahun 2024.
Pengumuman tema ini disampaikan KPU Parepare usai melakukan pertemuan dengan Liaison Officer (LO) paslon dan Forum Group Discussion (FGD) bersama para Jurnalis se-Kota Parepare, belum lama ini.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Ahmad Perdana Putra, Minggu (3/11/2024) mengatakan, tema yang diangkat adalah Strategi Kebijakan Pemerintah Terkait Ekonomi dan Pemerataan Kesejahteraan Sosial.
“Kami meramu delapan tema berdasarkan masukan dari LO, Jurnalis dan mengusung tema debat yang lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar pria berkacamata ini.
Lanjut dia, debat kedua ini terdiri dari enam segmen dan kembali akan melibatkan tujuh panelis.
Segmen pertama berupa pemaparan visi dan misi masing-masing pasangan calon. Segmen kedua dan ketiga menggunakan fish ball, sementara segmen empat dan lima akan fokus pada sesi tanya jawab dan sanggahan.
“Untuk segmen keempat, pasangan calon nomor urut tiga memiliki kesempatan pertama untuk bertanya kepada paslon lainnya, kemudian Menanggapi seluruh jawaban dari setiap Paslon dalam satu jawaban. Mekanisme ini telah disepakati setelah koordinasi dengan para LO dan masukan dari media serta berdasarkan tanggapan masyarakat,” tambah Ahmad.
Debat kedua ini dijadwalkan berlangsung di Islamic Centre Kota Parepare pada Jumat, 8 November 2024, pukul 20.00 WITA. Sehingga KPU juga mempertimbangkan jumlah massa yang akan hadir dalam ruangan debat.
Meskipun masih dalam tahap diskusi, ada beberapa masukan mengenai jumlah peserta yang diperbolehkan masuk, berkisar antara 50 hingga 70 orang, yang selanjutnya akan dibahas dalam rapat koordinasi dengan stakeholder termasuk pihak kepolisian.
“KPU Parepare berharap dengan adanya perubahan mekanisme dan pertimbangan keamanan, debat ini dapat berjalan lancar dan memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat menjelang pemilihan,” tandas Ahmad. (*)