Jalin Kerjasama Dengan UD Naila Tani, Cara Pemkab Sinjai Pastikan Harga Jagung Petani Tetap Stabil

  • Bagikan
Pj. Bupati Sinjai, Andi Jefrianto Asapa saat melakukan perjanjain kerjasama dengan UD Naila Tani. (Foto: Dok. Diskominfo).

SINJAI, RAKYATSULSEL- Keluhan Petani Jagung di Sinjai salah satunya ketidakstabilan harga dan Pemasaran.

Keluhan tersebut, akhirnya disikapi oleh Pemerintah Daerah Kabupaten melalui kerjasama dengan pihak UD Naila Tani yang merupakan salah satu supplier jagung di bawah naungan PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, sebuah perusahaan multinasional yang bergerak dibidang perunggasan manufaktur pakan ternak terbesar di Indonesia.

Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Pj. Bupati Sinjai, Andi Jefrianto Asapa dengan Pihak UD Naila Tani disaksikan Kabid Tanaman Pangan Hortikultura DTPHP Adi Darmawansyah dan juga beberapa pihak UD Naila Tani di Ruang Kerja Bupati, Selasa, (5/11).

Kabid Tanaman Pangan DTPHP Sinjai, Adi Darmawansyah mengatakan, penandatanganan ini dilakukan untuk memberikan kepastian harga jagung kepada petani diseluruh kecamatan sekaligus menjamin ketersediaan sarana produksi untuk meningkatkan pendapatan pasca panen komoditi jagung.

“Peran Pemerintah disini sebagai fasilitator, agar kedepan sektor pertanaman jagung dapat meningkat,”pungkasnya.

Sementara, Manager Pemasaran UD Naila Tani, Ashar menjelaskan bahwa kehadiran pihaknya disini, adalah untuk menjamin pasar komoditi jagung, yang mana petani tidak lagi perlu khawatir terkait pemasaran hasil tanamannya.

“Kami disini untuk memastikan pasar komoditi jagung sehingga petani tidak lagi mempunyai masalah terkait penjualan jagung,”ujarnya.

Selain itu, ia juga menjelaskan keuntungan lain yang didapatkan para petani yakni tersedianya bibit, pestisida, dan racun tanaman termasuk ketetapan harga untuk mereka.

“Kita sudah sepakati harga minimum jagung, jadi meskipun harga jagung anjlok, kita tetap sepakati pembeliannya sesuai kesepakatan kita,”jelasnya.(Adv)

  • Bagikan

Exit mobile version