MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Rencana pembangunan Stadion Sudiang, proyek impian masyarakat Sulawesi Selatan, masih belum menemui kepastian karena proyek tersebut dikabarkan tidak tercantum dalam alokasi APBN 2025.
Menanggapi hal ini, Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyatakan akan segera berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN). Koordinasi ini penting mengingat pembangunan Stadion Sudiang adalah proyek kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, di mana pendanaannya direncanakan berasal dari APBN.
“Kami akan melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait pembangunan Stadion Sudiang. Apalagi rencana penganggarannya bergantung pada APBN. Saat ini, Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) juga telah melakukan berbagai persiapan teknis dan administratif,” ujarnya.
Di sisi lain, Dispora Sulsel tetap melanjutkan persiapan dokumen administrasi yang akan diajukan ke Kementerian Pekerjaan Umum. Kepala Dispora Sulsel, Suherman, mengungkapkan bahwa pihaknya belum mendapatkan konfirmasi resmi terkait absennya proyek ini dari APBN 2025.
“Kami tetap optimis pembangunan Stadion Sudiang bisa terlaksana. Yang penting, dokumen yang diperlukan sudah kami siapkan agar lengkap sesuai kebutuhan pusat,” ujarnya.
Suherman juga menambahkan bahwa pada akhir bulan lalu, pihak PUPR telah melakukan pengukuran lahan stadion dan penetapan lahan bersama pemerintah pusat.
“Pemprov tetap mengajukan kelanjutan proyek ini agar tidak tumpang tindih. Kami berharap APBN dapat mengakomodasi penyelesaian proyek ini,” tutup Suherman. (Hikmah/A)
