MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat publik kedua calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan dengan melibatkan tujuh panelis yang berasal dari berbagai latar belakang profesi.
Debat pamungkas atau pada debat kedua yang digelar pada Minggu (10/11/2024) siang, KPU Sulsel mengambil tema "Ekonomi, Infrastruktur dan Tata Kelola Sumber Daya Alam".
Salah satu tokoh nasional asal Sulsel mendapat undangan hadir menyaksikan debat kandidat Pilgub adalah Ketua Umum (Ketum) baru Badan Pengurus Pusat Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPP Gapensi) periode 2024-2029 Andi Rukman Nurdin.
Kendati, sebelum menghadiri prosesi debat pada pukul 14.00 wita. Ketua umum Himpunan Keluarga Massenrenpulu Enrekang (HIKMA) pusat itu, lebih daluhu meluangkan waktu menikmati ngopi bareng pimpinan Media di Warkop Dg. Anas Faisal, Minggu pagi.
Hadir pada ngopi bareng, Direktur Harian Fajar Faisal Palapa, Direktur Harian Rakyat Sulsel Daswar M Rewo. Serta hadir beberapa kerabat ARN.
"Saya sebagai putra Sulsel, tentu sangat berharap debat Pilgub hari ini berjalan dengan baik. Mudah-mudahan apa yang disampaikan oleh kedua kandidat bisa membawa perubahan Sulsel," harap ARN juga berprofesi pengusaha.
Selain itu, kata dia. Terkait keberlanjutan pertumbuhan ekonomi Indonesia, topik soal ekonomi dibahas di Debat Pilgub Sulsel, sejalan dengan rancangan Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto meyakini Indonesia dapat mencapai target pertumbuhan mencapai 8 persen per tahun.
"Kita ingin Sulsel menjadi penyokong dalam rangka pertumbuhan ekonomi 8 persen yang dicanangkan oleh Bapak Prabowo dan Gibran," tuturnya.
Selain itu, kata dia. Juga di bidang infrastruktur, kami berharap infrastruktur Sulsel tidak boleh berhenti. Harus berjalan terus, baik itu infrastruktur untuk dunia pendidikan, untuk kesehatan, parawisata.
Dan terutama juga tentang konektivitas di daerah dalam rangka memberikan pertumbuhan-pertumbuhan ekonomi dengan memacu beberapa komoditi unggulan Sulsel.