Jelang Peringatan Hari Jadi Gowa ke-704, Pemkab Gowa Tanam Pohon di Lahan Kritis

  • Bagikan
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan gelar aksi tanam pohon di lahan kritis dalam rangka rangkaian Peringatan Hari Jadi Gowa ke-704, yang berlokasi di Dusun Langkowa, Desa Tonasa, Kecamatan Tombolo Pao, Minggu (10/11).

GOWA, RAKYATSULSEL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa kembali melakukan aksi penanaman pohon di lahan kritis yang terletak di Dusun Langkowa, Desa Tonasa, Kecamatan Tombolo Pao, Minggu (10/11).

Penanaman ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi Gowa ke-704, yang akan diperingati pada 17 November 2024, sekaligus memperingati Hari Pahlawan.

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menyampaikan bahwa lokasi penanaman ini dipilih karena berada di tengah kawasan hutan lindung yang telah mengalami kondisi kritis akibat penebangan pohon oleh beberapa oknum tidak bertanggung jawab.

"Ini semua adalah kawasan hutan lindung, tetapi di tengah-tengah kawasan ini ada area yang mengalami kerusakan karena pohonnya sudah banyak ditebang. Maka kita lakukan penanaman di sini untuk menjaga hutan kita dengan baik. Lahan ini milik Pemda dan tidak boleh dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi," ujar Adnan.

Adnan juga menegaskan bahwa pihaknya, bersama jajaran TNI-Polri, akan mengambil tindakan hukum bagi siapa pun yang merusak atau menebang pohon-pohon yang baru ditanam maupun pohon-pohon yang ada di hutan tersebut.

“Kami berkomitmen dengan Forkopimda, khususnya TNI-Polri dan Kejaksaan, untuk menindak tegas setiap pelanggaran. Mari kita jaga hutan ini bersama-sama, karena jika kita menjaga alam, alam juga akan menjaga kita,” tegas Adnan.

Ia pun berharap agar melalui program penanaman pohon ini, kondisi hutan di Kabupaten Gowa secara perlahan dapat kembali pulih dan terjaga demi kehidupan yang lebih baik di masa depan.

“Hari ini kita tanam pohon dalam peringatan Hari Pahlawan. Semoga kita bisa menjadi pahlawan bagi alam Gowa, dan Insyaallah beberapa bulan ke depan kita akan memeriksa perkembangannya,” harapnya.

Ketua Panitia, yang juga Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, Azhari Azis, menjelaskan bahwa penanaman pohon di lahan kritis ini dilakukan di atas lahan seluas sekitar 3 hektar dengan jumlah pohon sebanyak 704, sesuai dengan usia Hari Jadi Gowa. Jenis pohon yang ditanam meliputi mahoni, eucalyptus, suren, dan gaharu.

“Kegiatan ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memulihkan dan mempertahankan fungsi hutan dan lahan, sehingga dapat meningkatkan produktivitas serta peranannya dalam menjaga sistem penyangga kehidupan,” jelas Azhari.

Kegiatan penanaman ini dihadiri oleh Sekda Gowa, Andy Azis, Forkopimda Gowa, pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa, serta para camat se-Kabupaten Gowa. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version