MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pesantren IMMIM Putra Makassar kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Sebanyak enam penghargaan berhasil diraih oleh para santri IMMIM dalam ajang KLESF Challenge di Malaysia.
Ajang ini merupakan kompetisi bergengsi bagi pelajar internasional di bidang Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM).
Ketua Umum Yasdic IMMIM, Dr. Hj. Nur Fadjri Fadeli Luran, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas prestasi yang dicapai oleh santri-santri IMMIM Putra.
“Alhamdulillah, ini adalah pencapaian luar biasa bagi santri IMMIM yang mampu bersaing di tingkat global,” ujarnya.
Menurut Hj. Nur Fadjri, prestasi ini merupakan bukti nyata bahwa generasi muda pesantren dapat berkontribusi dalam inovasi teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Prestasi ini menjadi bukti bahwa santri IMMIM mampu bersaing di kancah dunia, membawa inovasi teknologi dan solusi nyata bagi masyarakat," terangnya.
Enam penghargaan yang diraih terdiri dari tiga medali perunggu dan tiga merit awards. Tiga medali perunggu berhasil didapatkan melalui proyek-proyek inovatif yang diusung oleh santri IMMIM, yakni SMART ID CARD, AgriTech Innovation, dan SMARTDOOR LOCK.
KLESF Challenge 2024 ini diikuti oleh 252 tim dari berbagai negara, dengan total 2 medali emas, 10 medali perak, 35 medali perunggu, dan 88 merit awards untuk berbagai proyek unggulan dari seluruh dunia.
Dengan pencapaian ini, Hj. Nur Fadjri berharap prestasi serupa dapat menginspirasi santri dan sekolah-sekolah lain di Indonesia.
Oleh karena itu, Hj. Nur Fadjri mengatakan bahwa keberhasilan ini juga menjadi dorongan bagi pesantren untuk terus mengembangkan program pendidikan yang tidak hanya berfokus pada keagamaan, tetapi juga ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Teruslah berkarya dan berinovasi,” tutup Hj. Nur Fadjri. (*)
