MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 3, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi (INIMI), siap membawa perubahan signifikan bagi kota dengan fokus pada revitalisasi ekonomi produktif.
INIMI berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi biru di Makassar, memperkuat sektor pariwisata, dan mendorong pertumbuhan UMKM melalui digitalisasi.
Indira Yusuf Ismail menekankan pentingnya transisi menuju ekonomi sirkular yang inklusif, khususnya di sektor pariwisata, inovasi, dan teknologi. “Ekonomi kreatif harus menjadi tulang punggung kota. Dengan ekosistem yang inovatif, kita akan menciptakan peluang bagi semua,” ujarnya penuh optimisme.
Sementara itu, Ilham Ari Fauzi, yang akrab dengan kehidupan warga di lorong-lorong kota, mengungkapkan kekagumannya pada potensi UMKM di berbagai sudut kota. Menurutnya, digitalisasi menjadi kunci agar UMKM di lorong-lorong bisa berkembang lebih luas. “Anak muda Makassar harus terlibat penuh dalam digitalisasi ini,” jelas Ilham.
Ia optimistis bahwa dengan dukungan generasi muda, produk-produk UMKM yang sebelumnya hanya dikenal secara lokal bisa diperkenalkan lebih luas.
Dalam memperkuat ekonomi kreatif, INIMI juga berencana melanjutkan Festival F8, ikon pariwisata Makassar, sebagai wadah pengembangan ekonomi daerah. Selain itu, Ilham mengungkapkan rencananya untuk menambah tiga festival besar baru yang akan diselenggarakan dengan skala setara Festival F8.
Melalui program revitalisasi ekonomi biru dan digitalisasi UMKM, INIMI membawa visi menjadikan Makassar sebagai kota kreatif yang penuh peluang bagi seluruh warganya. (Yadi/A)
